Teknisi Medis Darurat (EMT) dan paramedis adalah bagian penting dalam memberikan perawatan kesehatan kepada orang-orang yang membutuhkannya. Paramedis berada pada tingkatan tertinggi dalam pelatihan EMT, dan mampu memberikan sejumlah besar intervensi medis yang dirancang untuk menstabilkan pasien saat mereka dibawa ke rumah sakit. Paramedis bekerja di ambulans, helikopter, dan di ruang gawat darurat untuk membantu memberikan perawatan. Meskipun menjadi paramedis membutuhkan pelatihan ekstensif, tergantung pada tingkat yang ingin Anda sertifikasi, pekerjaan ini sangat bermanfaat.
Individu yang tertarik untuk menjadi paramedis harus menyadari bahwa karena layanan darurat beroperasi pada jadwal 24 jam, mereka mungkin menemukan diri mereka dengan jadwal kerja yang tidak teratur. Pekerjaannya bervariasi, tetapi juga bisa sangat menguras emosi, terutama di daerah dengan insiden cedera yang tinggi. Persaingan untuk posisi sebagai paramedis bervariasi, tetapi cenderung paling ketat di daerah perkotaan, yang membayar staf paramedis mereka lebih baik.
Untuk menjadi paramedis, Anda harus sehat secara fisik. Paramedis sering mengeluarkan pasien dari situasi yang menuntut fisik, dan harus mampu mengangkat dan membawa beban berat. Selain berat pasien, paramedis juga membawa tas peralatan berat untuk merawat pasien. Jika Anda seorang paramedis di ambulans, Anda juga akan memiliki giliran mengemudi kendaraan, yang memerlukan pelatihan khusus untuk keselamatan.
Menjadi paramedis dimulai dengan pelatihan. Standar pelatihan bervariasi dari satu negara bagian ke negara bagian lainnya, tetapi umumnya dimulai dengan EMT-1, yang merupakan pelatihan responden pertama. EMT-1 dapat memberikan intervensi pasien yang terbatas, mengambil tanda-tanda vital, dan menawarkan bantuan hidup dasar termasuk pemberian oksigen dan resusitasi kardiopulmoner (CPR). EMT-1 tidak dapat memberikan obat yang disuntikkan. EMT-2 dan EMT-3 dapat menawarkan lebih banyak layanan pendukung kehidupan, serta menawarkan obat-obatan yang disuntikkan dan diminum. Seorang paramedis, atau EMT-4, memiliki tingkat pelatihan tertinggi.
Paramedis mampu memberikan bantuan hidup lanjutan, menafsirkan peralatan diagnostik, menggunakan perangkat medis yang membantu pernapasan, dan menggunakan peralatan hisap perut. Kisaran obat yang dapat mereka gunakan di bawah arahan dokter lebih luas. Menjadi paramedis mencerminkan tingkat pelatihan dan kerja lapangan yang lebih tinggi.
Pelatihan untuk menjadi EMT dimulai di kelas, di mana kursus berkisar dari beberapa minggu untuk EMT-1 hingga program dua tahun penuh untuk beberapa paramedis. Di kelas, siswa belajar tentang anatomi dan fisiologi. Mereka juga belajar tentang bagaimana melakukan intervensi dalam keadaan darurat medis, jenis obat apa yang dapat mereka gunakan untuk membantu pasien, dan bagaimana menangani berbagai situasi sosial yang mungkin menyertai keadaan darurat medis. Setelah sejumlah pelatihan kelas, peserta pelatihan diizinkan untuk naik ambulans, di mana mereka mengamati dan membantu perawatan pasien.
Setelah pelatihan, ujian diberikan. Lulus yang berhasil menghasilkan sertifikasi sebagai paramedis. Paramedis dapat bekerja di berbagai lingkungan, atau dapat kembali ke sekolah untuk pelatihan lebih lanjut. Beberapa paramedis memutuskan untuk mengejar karir sebagai dokter, perawat, atau pengawas rumah sakit. Berbagai peluang untuk paramedis bersertifikat luas, dan pekerjaan tersedia di seluruh Amerika Serikat. Karier sebagai paramedis, seperti di banyak bidang perawatan kesehatan, bisa sangat bermanfaat.