Langkah pertama dalam menghindari penipuan warisan adalah mampu mengidentifikasi penipuan dan prosedur yang digunakan seniman scam untuk memikat korban yang tidak menaruh curiga. Menjaga alamat email Anda tetap pribadi dan membatasi kehadiran online Anda adalah cara yang baik untuk mengurangi paparan Anda terhadap penipuan ini. Jika Anda menerima korespondensi seperti ini, jangan membalas, atau kirimkan detail pribadi Anda kepada koresponden. Juga perlu diingat bahwa tidak ada firma hukum yang sah akan meminta Anda untuk membayar biaya transfer untuk menerima warisan.
Tidak selalu mungkin untuk menghindari menerima email dan pesan penipuan, tetapi dapat mengidentifikasi penipuan ini akan membantu Anda menghindari menjadi korban penipuan warisan. Biasanya, penipuan warisan akan berbentuk surat dari firma hukum, atau pelaksana wasiat yang memberi tahu Anda tentang warisan yang tidak diklaim dari kerabat jauh yang sudah meninggal.
Surat atau email ini bisa sangat meyakinkan bagi penerima yang tidak menaruh curiga. Korespondensi sering menyebutkan nama kerabat almarhum serta keadaan dan tanggal kematian. Korespondensi mungkin terdengar resmi, dan penipu mungkin menggunakan istilah yang rumit untuk membuat dokumen tampak sah. Jumlah uang yang disebutkan dalam pesan ini biasanya sangat tinggi, dan pengirim meminta tanggapan.
Setelah tanggapan Anda diterima, Anda akan diminta untuk lebih banyak informasi pribadi dan pembayaran biaya administrasi atau transfer tertentu untuk menerima warisan. Ini adalah bagaimana penipuan ini menghasilkan uang. Tidak ada warisan, dan “biaya” langsung masuk ke kantong artis penipu.
Ada daftar periksa yang bisa Anda ikuti untuk melihat apakah pesan itu asli atau tidak. Tanda pertama email scam adalah kolom penerima dikosongkan atau berisi alamat email lain. Artinya, email yang Anda terima kemungkinan besar dikirim ke banyak penerima. Periksa untuk melihat apakah koresponden menggunakan nama lengkap Anda, karena penipu sering kali tidak memiliki akses ke semua informasi pribadi Anda.
Tanda lain dari email penipuan adalah banyak kesalahan ejaan dan tata bahasa, meskipun istilah yang digunakan rumit. Jika e-mail berisi ejaan dan tata bahasa yang buruk, kemungkinan besar Anda belum dihubungi oleh seorang profesional yang terdidik. Yang terbaik adalah tidak membalas email ini sama sekali.
Memeriksa alamat email asal juga merupakan petunjuk tentang keaslian email. Lebih sering daripada tidak, koresponden ingin Anda mengirim balasan Anda ke akun email gratis. Email resmi umumnya dikirim dari alamat email pribadi karena firma hukum atau profesional umumnya tidak menggunakan alamat email gratis untuk menjalankan bisnis mereka. Jika Anda masih ragu, lakukan pencarian alamat email. Banyak penerima mencantumkan alamat email ini secara online untuk memperingatkan orang lain.
Cara terbaik untuk membatasi paparan Anda terhadap penipuan warisan melalui email adalah dengan menjaga alamat email dan informasi pribadi Anda serahasia mungkin saat online. Hindari memposting alamat email Anda di iklan atau forum online. Situs jejaring sosial adalah cara mudah lain bagi seniman scam untuk mendapatkan akses ke informasi tentang Anda dan untuk menghubungi Anda. Jika informasi kontak Anda tersedia, waspada dan selalu periksa sebelum membalas pesan yang tidak diminta.