Bagaimana Saya Memilih Web Hosting PHP Terbaik?

Hypertext Preprocessor, juga disebut PHP web hosting adalah layanan yang memungkinkan aplikasi yang ditulis dalam bahasa komputer khusus ini untuk disimpan di server jarak jauh. Hosting memungkinkan pengguna untuk mengakses situs web dari komputer di rumah. Pemilik situs harus mempertimbangkan ruang penyimpanan, bandwidth, fitur database, dan versi yang didukung saat memilih penyedia hosting web PHP.

Ruang penyimpanan menjadi pertimbangan yang sangat penting. Ini adalah jumlah ruang disk server yang diizinkan untuk digunakan pengguna untuk file situs web. Situs yang berbeda tidak semuanya memerlukan jumlah penyimpanan yang sama. Situs web sederhana yang terdiri dari teks dan gambar kecil membutuhkan ruang penyimpanan yang jauh lebih sedikit daripada situs kaya media dengan grafik dan video. Pilih paket hosting web PHP yang menawarkan ruang yang cukup untuk situs web saat ini, selain penambahan yang direncanakan ke situs.

Beberapa host web PHP mengiklankan ruang disk “tidak terbatas”. Ketahuilah bahwa ini tidak sepenuhnya akurat, dan tidak ada lokasi penyimpanan yang benar-benar tidak terbatas. Syarat dan ketentuan dari host web tak terbatas biasanya hanya mengizinkan file yang merupakan bagian dari situs web standar. Ini berarti bahwa penyedia hosting dapat mencegah penyimpanan file media besar, seperti arsip musik atau film. Hosting web “tidak terbatas” dapat bermanfaat, tetapi selalu baca perjanjian pengguna dan pahami batasan penyedia ini.

Bandwidth adalah faktor penting lainnya dalam memilih web host PHP. Metrik ini digunakan untuk mengukur berapa banyak data yang ditransfer bolak-balik dari server. Pilih jumlah bandwidth yang sesuai dengan perkiraan tingkat penggunaan untuk situs yang dihosting. Halaman yang hanya akan dilihat oleh sejumlah orang terbatas tidak memerlukan banyak bandwidth, sementara situs populer membutuhkan transfer data dalam jumlah besar.

Seperti halnya ruang penyimpanan, beberapa penyedia hosting web mengiklankan bandwidth “tidak terbatas”. Baca cetakan kecilnya. Seringkali, perusahaan hosting akan membatasi bandwidth atau bahkan menangguhkan situs jika terjadi peningkatan transfer data yang tidak normal. Hal ini dapat terjadi jika aplikasi PHP menjadi populer dan diakses oleh banyak pengguna yang berbeda secara bersamaan. Hubungi perusahaan hosting untuk memverifikasi kebijakan bandwidth mereka sebelum meluncurkan aplikasi web utama.

Pastikan bahwa layanan hosting web PHP menawarkan database yang diperlukan untuk situs web yang direncanakan. Database digunakan untuk menyimpan data mentah, seperti informasi pelanggan atau detail produk. Verifikasi bahwa tipe database yang benar, seperti MySQL, didukung oleh host. Beberapa penyedia hosting hanya menawarkan beberapa database, sementara yang lain tidak menetapkan batasan. Konfirmasikan detail ini jika situs PHP memerlukan banyak database.
Tidak semua web host menawarkan versi PHP yang sama. Beberapa penyedia tetap memperbarui aplikasi yang diinstal di server, sementara yang lain mungkin lambat memperbarui ke versi terbaru. Periksa versi PHP mana yang digunakan oleh host, karena ini dapat memengaruhi fungsionalitas aplikasi web. Sebagai aturan umum, versi terbaru biasanya yang terbaik.