Bagaimana Saya Memilih Krim Aftershave Terbaik?

Memilih krim aftershave terbaik tidak harus sulit. Saat berbelanja krim aftershave, pertimbangkan harga, aroma, dan bahannya. Kebanyakan krim aftershave berbasis alkohol, menyebabkan kulit sedikit perih setelah krim dioleskan. Beberapa orang suka merasakan sensasi menyengat ini, tetapi yang lain merasa tidak enak dan menyakitkan. Menggunakan losion atau balsem sebagai pengganti krim aftershave berbasis alkohol akan membantu menenangkan kulit sambil tetap memberi Anda wewangian yang bertahan selama berjam-jam.

Lebih murah tidak selalu berarti nilai yang lebih baik dalam hal krim aftershave. Anda mungkin menghemat uang untuk merek yang lebih murah, tetapi Anda mungkin harus menggunakan jumlah dua kali lipat hanya untuk mempertahankan aromanya. Krim aftershave yang lebih murah mungkin kurang manjur daripada merek yang lebih mahal, membuat Anda berbau tidak segar di kemudian hari dibandingkan dengan tepat setelah aplikasi awal. Pertimbangkan untuk mencoba sampel krim aftershave selama satu atau dua hari, untuk menguji ketahanannya, sebelum membeli sebotol.

Kebanyakan krim aftershave memiliki aroma yang berbeda. Beberapa lebih halus daripada yang lain, dan yang lain begitu kuat sehingga aromanya dapat tercium sebelum Anda memasuki ruangan dan baunya bertahan lama setelah Anda pergi. Saat memilih krim aftershave, pilihlah aroma yang Anda sukai dan yang cocok dengan kimia tubuh Anda. Mengenakan aftershave seharusnya membuat Anda merasa percaya diri. Baunya hanya boleh dicium oleh seseorang yang berdiri atau duduk di sebelah Anda, dan tidak boleh terlalu menyengat di mana seseorang di seberang ruangan juga bisa mencium bau Anda.

Lihatlah bahan-bahan yang tercantum pada label untuk melihat kandungan krim aftershave. Jika mengandung alkohol, dapat menyebabkan kulit Anda perih atau terbakar setelah aplikasi. Perasaan terbakar ini berlangsung selama beberapa menit, tetapi iritasinya mungkin sangat buruk sehingga dapat menyebabkan kulit Anda bereaksi dan menjadi merah. Krim berbasis alkohol membantu mencegah infeksi saat mencukur luka sekaligus membantu menutup pori-pori dan mengencangkan kulit.

Krim aftershave tidak harus sakit ketika dioleskan setelah Anda bercukur. Jika ada wewangian tertentu yang Anda sukai, banyak merek yang menjual losion atau balsem selain krim berbahan dasar alkohol. Lotion atau balsem akan mengurangi iritasi pada kulit dan akan melakukan pekerjaan yang sama seperti krim aftershave lainnya.