Semakin banyak orang dewasa yang memilih untuk memakai kawat gigi untuk memperbaiki masalah gigi yang telah mengganggu mereka sepanjang hidup mereka. Meskipun menjadi lebih umum, masih ada perbedaan utama antara kawat gigi untuk orang dewasa dan kawat gigi untuk anak-anak. Perbedaan yang paling mencolok antara behel untuk orang dewasa dan untuk anak-anak adalah bahan yang dipilih, harga, dan lama waktu pemakaiannya.
Untuk memulainya, orang dewasa yang memakai kawat gigi dapat memilih di antara bahan yang berbeda. Biasanya, orang dewasa tahu cara merawat gigi mereka, dan karena itu ditawarkan lebih banyak pilihan sedangkan anak-anak cenderung memakai kawat gigi logam stainless steel tradisional yang dipasang di bagian depan gigi. Selain kawat gigi logam, ada kawat gigi keramik dan lingual, dan peralatan pelurus plastik.
Behel keramik menyatu dengan warna gigi. Mereka dikenakan di bagian depan gigi seperti kawat gigi logam tradisional, tetapi lebih cenderung patah daripada kawat gigi logam. Kawat gigi lingual memiliki braket logam di bagian belakang gigi sehingga tidak terlihat. Mereka dapat membuat masalah dengan lidah saat berbicara dan sangat mahal.
Peralatan plastik bening yang dapat dilepas cenderung digunakan untuk koreksi kecil. Peralatan ini diganti setiap dua minggu dan hanya dilepas untuk makan, menyikat gigi, dan flossing. Versi tersedia untuk orang dewasa dan remaja, dan sementara pelurus itu sendiri pada dasarnya sama, versi remaja mungkin memiliki lebih banyak fitur untuk membuat kemajuan lebih mudah dilacak.
Kawat gigi untuk orang dewasa cenderung dipakai lebih lama daripada kawat gigi anak-anak karena gigi orang dewasa lebih kaku dan membutuhkan waktu lebih lama untuk diperbaiki. Rata-rata, orang dewasa memakai kawat gigi antara 18 bulan dan tiga tahun, meskipun lamanya waktu dapat bervariasi tergantung pada jumlah koreksi yang dibutuhkan. Waktu yang lebih lama memungkinkan gigi untuk digerakkan lebih lambat, dan untuk otot dan tulang untuk sembuh.
Orang dewasa memiliki lebih banyak biaya sendiri yang terkait dengan kawat gigi daripada anak-anak. Sementara biaya kawat gigi tidak bervariasi antara orang dewasa dan anak-anak, cakupan asuransi berbeda. Rencana asuransi cenderung tidak memberikan pertanggungan untuk orang dewasa yang memakai kawat gigi atau menawarkan pertanggungan yang jauh lebih sedikit daripada yang mereka lakukan untuk kawat gigi anak.
Mengenakan kawat gigi untuk orang dewasa bukan tanpa risiko. Jika orang dewasa memiliki plak atau penyakit gusi, kawat gigi dapat memperburuk kondisinya. Selain itu, gigi orang dewasa tidak sefleksibel gigi anak-anak sehingga kawat gigi dapat memberikan tekanan dan menyakitkan untuk dipakai. Banyak orang dewasa melaporkan bahwa memakai kawat gigi membuat gigi mereka terasa longgar, tetapi ini biasanya hilang setelah prosesnya selesai.