Wig boneka adalah hiasan kepala mini yang digunakan sebagai gaya rambut untuk boneka. Saat memilih wig, ada tiga faktor yang perlu dipertimbangkan: bahan, konstruksi, dan gaya. Setiap jenis wig akan memiliki kekuatan dan kelemahannya sendiri, jadi selalu pikirkan pro dan kontra dari boneka yang sedang Anda kerjakan. Metode ini akan membantu Anda menemukan wig boneka terbaik setiap saat.
Bahan yang digunakan untuk membuat wig boneka bisa alami, sintetis atau campuran. Wig boneka alami yang terbuat dari bulu binatang disebut wig kulit. Mereka memiliki bagian kulit yang bersih dan kering dengan rambut yang menempel padanya. Bulu domba, unta, sapi, kelinci, kambing, dan hewan lainnya semuanya telah digunakan dalam pembuatan wig boneka.
Wig kulit sangat tahan lama. Sampel yang ditemukan pada boneka antik tetap utuh selama bertahun-tahun penanganan yang kasar dan paparan sinar matahari. Wig boneka kulit memberikan hasil yang realistis. Artinya rambut akan terbelah, rontok dan ditata secara alami. Wig ini adalah pilihan terbaik saat mengerjakan boneka vintage atau antik karena menghasilkan replika yang benar secara historis.
Wig sintetis terbuat dari serat buatan, seperti sutra buatan, rayon atau nilon. Serat rambut melekat pada sepotong kain, kulit kepala buatan, dengan jahitan, lem atau simpul. Wig bahan sintetis tersedia dalam berbagai gaya, warna, dan panjang rambut. Mereka adalah wig boneka termudah untuk diproduksi dan karenanya paling murah untuk dibeli.
Jika Anda baru mengenal seni membuat boneka, sedang mempraktikkan teknik baru atau sedang mencari bahan wig yang konsisten, wig sintetis adalah pilihan terbaik. Ingatlah bahwa wig sintetis dianggap secara estetika lebih rendah daripada wig alami. Campuran bahan wig memadukan bahan alami dengan sintetis. Biasanya, bahan kulit kepala dan pengikat adalah sintetis, dan serat rambut alami, tetapi boneka antik dapat menampilkan pengikat alami, seperti lem kulit. Boneka yang diperbaiki kadang-kadang memiliki wig kulit dengan beberapa serat sintetis yang berakar di kulit kepala alami untuk mengisi celah.
Rambut manusia, katun dan sutra adalah contoh bahan alami yang digunakan dalam pembuatan wig boneka bahan campuran. Serat-serat ini dijahit, dilem atau diikat ke kulit kepala palsu. Wig yang dijahit biasanya dibuat dengan cara yang sama seperti potongan rambut pakan – serat longgar dijahit ke kain non-elastis yang stabil dalam barisan. Wig yang dijahit lebih unggul daripada wig yang direkatkan atau diikat dalam penampilan dan daya tahan. Wig bahan campuran ini lebih murah daripada wig alami dan lebih mudah untuk diubah ukurannya, menjadikannya gaya wig terbaik setelah wig kulit.