Dengan begitu banyak obat yang ada di pasaran saat ini, membuat keputusan yang tepat tentang obat mana yang terbaik terkadang tampak mustahil. Namun, dengan mengingat beberapa pedoman dasar, pasien yang menderita reaksi alergi dapat membuat pilihan berdasarkan informasi tentang antihistamin yang dijual bebas (OTC). Untuk hasil terbaik saat memilih antihistamin, pasien harus terlebih dahulu mempertimbangkan apa yang menyebabkan reaksi alergi dan mengidentifikasi gejala utama dari reaksi alergi. Setelah memilih kemungkinan antihistamin OTC, pasien harus berkonsultasi dengan dokter mereka untuk memastikan kemungkinan interaksi obat dapat diabaikan.
Salah satu langkah pertama yang paling penting ketika memilih antihistamin OTC adalah mengevaluasi apa yang sebenarnya menyebabkan reaksi alergi. Biasanya, penyebab paling umum dari reaksi alergi dan alasan kebanyakan orang mencari antihistamin OTC adalah karena alergi musiman atau hewan peliharaan. Antihistamin OTC dasar untuk orang yang menderita alergi musiman termasuk loratadine atau certirizine, yang keduanya biasanya dapat dengan mudah ditemukan di sebagian besar toko obat. Sebaliknya, individu yang menghubungkan reaksi alergi mereka bukan dengan penyebab musiman atau hewan peliharaan, tetapi dengan penyebab yang lebih serius seperti sengatan lebah, gatal-gatal, atau alergi makanan, biasanya harus menggunakan difenhidramin. Meskipun obat ini cukup efektif, beberapa reaksi alergi yang lebih serius mungkin memerlukan bantuan medis.
Individu yang menderita reaksi alergi juga harus mempertimbangkan gejalanya. Meskipun antihistamin satu ukuran untuk semua mungkin efektif untuk beberapa orang, yang lain mungkin memerlukan obat yang menargetkan gejala spesifik mereka. Bagi mereka yang mengalami gatal mata yang berlebihan, obat tetes mata antihistamin OTC, seperti ketotifin mungkin merupakan pilihan yang baik. Sebaliknya, individu yang menderita tekanan sinus karena alergi musiman atau hewan peliharaan harus mencari dekongestan, seperti pseudoefedrin.
Ketika memilih antihistamin OTC, individu harus bekerja dengan dokter mereka untuk memastikan bahwa obat tersebut tidak akan memiliki interaksi negatif dengan obat yang diresepkan sebelumnya. Untuk hasil terbaik, pasien harus benar-benar membawa kotak berisi antihistamin OTC yang mereka minati. Dokter pasien akan dapat meninjau obat, dan menentukan apakah obat tersebut sesuai untuk pasien yang menderita alergi atau tidak.
Pasien mungkin juga ingin mencari pendapat tentang antihistamin OTC yang ingin mereka beli. Sementara sebagian besar antihistamin diharuskan menjalani pengujian pemerintah yang ekstensif, beberapa item mungkin dapat menyelinap ke rak di bawah radar. Individu harus melakukan sebanyak mungkin penelitian tentang obat yang mereka pertimbangkan untuk memastikan bahwa itu tidak hanya sangat efektif, tetapi juga bebas dari risiko.