Apakah Berbagai Jenis Penyakit Demielinasi?

Istilah penyakit demielinasi mengacu pada penyakit apa pun yang merusak selubung mielin, bagian dari sel saraf. Demielinasi seringkali merupakan gejala daripada penyebab penyakit. Penyakit yang menyebabkan demielinasi termasuk sklerosis multipel, defisiensi vitamin B12, mielitis transversa, dan leukoensefalopati multifokal progresif.
Neuron, atau sel saraf, berbentuk seperti pohon dengan batang panjang, yang disebut akson, memanjang dari satu ujung. Myelin adalah zat lemak putih yang menutupi dan menyekat akson. Kerusakan pada selubung mielin dapat mempersulit neuron untuk berfungsi. Efek dari kerusakan ini tergantung pada lokasi sel saraf yang rusak.

Multiple sclerosis adalah salah satu penyakit demielinasi. Selama perjalanan penyakit ini, sistem kekebalan menggerogoti selubung mielin, yang merusak saraf dan dapat mengganggu komunikasi antara otak, sumsum tulang belakang, dan tubuh. Multiple sclerosis dapat memiliki berbagai gejala tergantung di mana kerusakan saraf dan seberapa parahnya.

Penyakit demielinasi ini bisa sangat sulit didiagnosis karena gejalanya sangat beragam. Gejala juga cenderung datang dan pergi dan dapat sangat bervariasi dalam tingkat keparahan. Tidak ada obat untuk multiple sclerosis, jadi pengobatan biasanya berfokus pada pengelolaan gejala dan memperlambat perjalanan penyakit.

Kekurangan vitamin B12 adalah penyebab lain dari penyakit demielinasi. B12 adalah vitamin penting yang ditemukan dalam ikan, daging, dan susu. Tubuh dapat menyimpan vitamin B12 selama beberapa tahun, jadi kekurangannya sangat jarang terjadi, tetapi memang terjadi, terutama pada vegan atau vegetarian. Ada juga orang yang tubuhnya kesulitan menggunakan vitamin B12, yang bisa menyebabkan kekurangan. Kekurangan vitamin B12 menyebabkan banyak penyakit dan masalah yang diakibatkan oleh demielinasi.

Mielitis transversa, penyakit demielinasi lain, disebabkan oleh peradangan sumsum tulang belakang. Peradangan ini menyerang selubung mielin, merusak sumsum tulang belakang. Akibatnya, daerah di bawah daerah yang terkena sumsum tulang belakang mungkin merasakan kelemahan, kelumpuhan, atau nyeri. Mielitis transversa dapat disebabkan oleh sejumlah infeksi, termasuk infeksi yang tidak secara langsung menargetkan sumsum tulang belakang. Ini juga bisa disebabkan oleh multiple sclerosis. Penyakit ini biasanya diobati dengan obat anti-inflamasi dan terapi rehabilitatif.

Penyakit demielinasi yang sangat jarang adalah leukoensefalopati multifokal progresif. Penyakit ini merusak selubung mielin di otak. Ini disebabkan oleh virus yang sangat umum yang disebut virus JC, namun, kebanyakan orang tidak terpengaruh olehnya. Hanya orang dengan sistem kekebalan yang lemah, seperti orang yang menderita AIDS, yang berisiko tinggi terkena penyakit ini.