Apa yang dilakukan seorang Insinyur Arsitektur?

Seorang insinyur arsitektur adalah seorang profesional industri konstruksi yang memastikan kelayakan sistem operasi bangunan yang berkaitan dengan desain arsitektur. Dia biasanya dituntut untuk fasih dalam kode bangunan dan efisiensi biaya serta mahir dalam menghadapi tantangan arsitektur yang kompleks. Seseorang dalam posisi pekerjaan ini biasanya bekerja untuk berbagai pembangun dan kontraktor sebagai kontraktor independen atau staf sebuah perusahaan arsitektur.

Efisiensi dalam konstruksi baru biasanya menjadi salah satu perhatian utama seorang insinyur arsitektur. Bidang keahliannya biasanya mencakup sistem pipa ledeng, sistem kelistrikan, keselamatan kebakaran dan pemanas, ventilasi dan sistem pendingin udara (HVAC). Integritas struktural dan sistem pencahayaan juga biasanya diperiksa oleh seorang insinyur arsitektur. Banyak proyek memerlukan masukannya tentang spesifikasi teknik dan faktor beban energi. Dia mungkin menganalisis semua aspek konstruksi ini atau berkonsentrasi di satu area.

Pertanyaan dan kekhawatiran tentang masalah proyek sering dibuat saat meninjau cetak biru, jauh sebelum konstruksi berlangsung. Seorang insinyur arsitektur juga sering diminta untuk memberi nasihat tentang masalah teknik dan desain saat proyek berlangsung. Dia mungkin juga diminta untuk memberi nasihat tentang masalah dengan proyek yang sudah selesai dan menawarkan saran untuk menyelesaikannya.

Seorang insinyur arsitektur umumnya bekerja bersama-sama dengan arsitek dan insinyur konstruksi pada proyek-proyek. Dia biasanya berunding dengan mereka tentang bagaimana setiap sistem diusulkan untuk diintegrasikan ke dalam struktur keseluruhan. Tugasnya adalah mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dan mengembangkan rencana bersama rekan-rekannya untuk mengimplementasikan peningkatan tersebut dengan cara yang paling hemat biaya.

Keberhasilan dalam posisi ini membutuhkan kemampuan untuk memahami bagaimana fungsionalitas dan estetika dapat diintegrasikan secara harmonis tanpa mengurangi kualitas dari kedua aspek tersebut. Misalnya, jika sebuah bangunan memiliki langit-langit katedral yang biasanya membutuhkan lebih banyak energi untuk pendinginan dan pemanasan, seorang insinyur arsitektur biasanya diharapkan untuk mengembangkan sistem hemat energi yang dapat digabungkan tanpa kehilangan efek visual yang menyenangkan dari langit-langit.

Tantangan arsitektur lain yang sering membutuhkan masukan dari seorang insinyur arsitektur berhubungan dengan keselamatan kebakaran. Arsitek dapat memasukkan perapian yang berfungsi dalam desain bangunan tanpa pertimbangan yang tepat dari firewall yang diperkuat di area tersebut. Insinyur juga biasanya bertanggung jawab untuk memastikan bahwa jumlah alat penyiram api dan detektor asap yang benar dipasang selama proses konstruksi.

Kualifikasi untuk posisi ini biasanya mencakup penyelesaian gelar sarjana 5 tahun di bidang teknik arsitektur. Sebagian besar wilayah juga memerlukan lisensi di bidang ini. Pengalaman di bidang teknik konstruksi atau desain arsitektur sangat diinginkan.