Pengawal adalah seorang profesional terlatih yang biasanya memastikan keamanan pribadi individu. Kebanyakan bodyguard bekerja untuk selebriti terkenal, tokoh politik penting, eksekutif bisnis, atau orang lain yang berpotensi dalam bahaya serangan pribadi. Mereka menemani klien ke acara publik, mengidentifikasi kemungkinan bahaya, melakukan pemeriksaan keamanan, dan merencanakan rute pelarian. Jika terjadi pelecehan atau serangan, pengawal langsung bertindak untuk membela klien mereka.
Terlepas dari gambaran umum tentang pengawal sebagai sosok yang besar, besar, dan pendiam, pada kenyataannya sebagian besar pengawal adalah orang yang tampak biasa-biasa saja. Namun, seorang pengawal harus tetap sehat secara fisik, dan mampu membela diri dan kliennya selama krisis. Selain itu, pengawal harus memiliki keterampilan komunikasi, perencanaan, dan pemecahan masalah yang kuat. Mereka harus dapat secara efektif memberikan arahan kepada penjaga keamanan acara dan membahas prosedur dengan klien mereka. Pengawal perlu bereaksi dengan cepat dan efisien dalam situasi darurat, dan mampu membuat keputusan di tempat tentang perubahan rencana.
Seorang pengawal dapat bekerja sendiri atau sebagai bagian dari tim keamanan. Dia tetap dekat dengan kliennya setiap saat, mengamati para pengamat dan menjauhkan orang-orang pada jarak yang aman. Sebelum klien memasuki fasilitas atau tempat pertemuan umum, pengawal dengan hati-hati mengamati situasi dan menentukan cara terbaik untuk keluar jika masalah muncul. Selain itu, pengawal sering bertanggung jawab untuk mengantar klien mereka ke dan dari acara. Mereka harus merencanakan rute dengan hati-hati untuk memastikan bahwa klien mereka tiba dan berangkat dari tujuan mereka dengan aman.
Di sebagian besar situasi, ijazah sekolah menengah sudah cukup untuk menjadi pengawal. Profesional biasanya diminta untuk lulus kursus pelatihan yang ditawarkan oleh sekolah pengawal khusus dalam pertahanan diri, pertolongan pertama, pelucutan senjata, dan mengemudi defensif. Program pelatihan biasanya terdiri dari kelas dan studi online, dan dapat memakan waktu satu bulan hingga satu tahun untuk menyelesaikannya. Sejumlah besar pengawal adalah mantan anggota militer atau kepolisian, karena para ahli di bidang tersebut telah menerima banyak pelatihan dan pengalaman yang diperlukan untuk berhasil melakukan pekerjaan itu.
Banyak pengawal membawa senjata seperti senjata api dan taser. Di sebagian besar negara, mereka harus menerima pelatihan dan sertifikasi khusus untuk membawa senjata tersembunyi. Kursus pelatihan di lapangan tembak mempersiapkan individu untuk mengoperasikan senjata api dengan aman dan mengasah keterampilan pertahanan mereka. Dalam kasus yang jarang terjadi bahwa tembakan harus ditembakkan, pengawal harus sepenuhnya siap untuk menangani situasi dengan cepat dan melindungi orang yang tidak bersalah.