Seorang ilmuwan medis mempelajari semua aspek gangguan dan penyakit manusia. Gejala, penyebab dan pengobatan, adalah hal-hal yang menarik untuk dieksplorasi oleh seorang ilmuwan medis. Bidang ilmu kedokteran dipecah menjadi banyak bidang fokus khusus yang berbeda yang dapat mencakup penelitian ilmiah, praktik klinis, dan ilmu perkembangan. Ilmuwan medis dapat bekerja di akademisi, bisnis swasta, atau entitas pemerintah. Gelar yang lebih tinggi, seperti Ph.D atau gelar medis, biasanya diperlukan untuk menjadi ilmuwan medis.
Di dunia akademis, ilmuwan medis biasanya fokus pada pengajaran komunitas medis lainnya, umumnya melalui penelitian yang mereka lakukan. Menerbitkan hasil penelitian di jurnal medis adalah salah satu contoh karya ilmuwan yang digerakkan oleh universitas. Tempat khas untuk karir semacam itu adalah di universitas yang terhubung dengan rumah sakit pendidikan.
Uji klinis dan eksperimen juga disiapkan dan diselesaikan oleh ilmuwan medis, yang kemudian memberikan laporan tertulis tentang eksperimen dan hasilnya. Jumlah kemungkinan eksperimen di bidang medis sangat banyak; oleh karena itu, banyak ilmuwan medis memilih untuk memfokuskan karir mereka pada bidang kedokteran tertentu. Farmasi, psikiatri, dan teknik biomedis adalah contoh bidang di mana ilmuwan medis dapat memilih untuk berspesialisasi.
Ilmuwan medis sektor swasta fokus pada keuntungan bisnis. Misalnya, perusahaan farmasi mempekerjakan ilmuwan medis untuk merancang atau meningkatkan obat baru. Selain itu, perusahaan dengan lini peralatan terapi fisiknya sendiri mungkin menyewa seorang ilmuwan medis untuk merancang produk yang dijual perusahaan.
Entitas pemerintah juga menggunakan penelitian ilmuwan medis untuk menetapkan kebijakan yang berkaitan dengan masalah kesehatan. Melalui pemeriksaan penelitian masa lalu dan melakukan penelitian baru, dampak masalah kesehatan pada masyarakat dapat dipelajari. Dari hasil tersebut, pemerintah menetapkan kebijakan tentang undang-undang vaksinasi, masalah karantina, dan elemen lain dari masalah kesehatan masyarakat.
Menjadi seorang ilmuwan medis membutuhkan pendidikan yang luas. Sebagian besar posisi memerlukan gelar kedokteran atau Ph.D di salah satu ilmu. Gelar doktor dalam ilmu biologi adalah salah satu contoh gelar kualifikasi untuk bekerja di bidang ilmu kedokteran. Dalam beberapa kasus, seorang ilmuwan medis memperoleh gelar kedokteran dan doktor berbasis sains sehingga dia dapat bekerja baik dalam penelitian maupun sisi klinis dari ilmu kedokteran.
Beberapa daerah memerlukan jenis ilmuwan medis tertentu untuk memiliki lisensi di bidangnya. Bekerja dalam terapi genetik dan pemberian obat-obatan adalah contoh pekerjaan yang mungkin memerlukan lisensi khusus, seperti menjadi dokter bersertifikat. Bidang ini diharapkan terus berkembang seiring komunitas medis melanjutkan pencariannya untuk memberantas penyakit dan gangguan.