Bendahara kota adalah orang yang bertanggung jawab atas pengelolaan anggaran pemerintah kota. Di beberapa tempat, bendahara kota harus dipilih dan menjalani masa jabatan, sedangkan di banyak negara bendahara kota ditunjuk oleh walikota atau pejabat pemerintah lainnya dengan wewenang untuk mengangkat pejabat tinggi kota. Bendahara harus bekerja dengan pemimpin pemerintah daerah untuk menghasilkan anggaran kota dan memastikan bahwa pendapatan cukup untuk menutupi kewajiban kota.
Calon bendahara kota harus orang dewasa yang sah, dan di kota-kota di mana posisi tersebut dipilih, bendahara harus seseorang dengan hak suara yang sah. Umumnya bendahara memiliki latar belakang di bidang keuangan atau akuntansi. Banyak orang pindah ke peran bendahara kota setelah karir yang panjang di perbankan atau akuntansi. Di sebagian besar kota, siapa pun yang ingin dipilih atau diangkat ke pos bendahara kota harus tinggal di dalam batas kota, dan beberapa tempat mengharuskan semua pejabat pemerintah telah menjadi penduduk selama beberapa tahun sebelum memenuhi syarat untuk peran tersebut.
Setiap hari, bendahara kota menandatangani faktur, membayar tagihan atas nama kotamadya, dan menyimpan catatan arus kas. Bendahara kota yang bekerja untuk kota besar biasanya memiliki anggaran departemen dari mana asisten bendahara dan staf pendukung lainnya harus dibayar, dan bendahara harus menangani anggaran departemen serta anggaran seluruh kota. Bendahara sering bertemu dengan walikota dan pemimpin sipil lainnya untuk berbagi informasi tentang perkembangan ekonomi serta perubahan kebijakan legislatif dan fiskal yang akan datang.
Pemerintah kota sering menerbitkan obligasi kota untuk mengumpulkan dana untuk pengeluaran jangka pendek. Bendahara harus bekerja dengan pialang berlisensi untuk mengawasi penjualan obligasi dan memastikan bahwa pendapatan pajak cukup untuk menutupi pembayaran pendapatan yang dilakukan kepada pemegang obligasi. Jika pendapatan turun, bendahara harus membuat anggaran yang direvisi untuk menjaga pembayaran obligasi pada jalurnya, atau melobi otoritas sipil untuk menaikkan pajak atau mengalokasikan kembali dana yang sebelumnya dialokasikan untuk pengeluaran lain.
Bendahara harus menyiapkan anggaran tahunan untuk kota berdasarkan proyeksi pendapatan dan pengeluaran. Untuk membuat ramalan yang akurat untuk tahun depan, bendahara harus menyadari perubahan dalam premi asuransi, biaya utilitas, pajak nasional, dan faktor lain yang dapat menyebabkan biaya operasional tahunan naik atau turun dari satu tahun ke tahun berikutnya. Bendahara juga harus menentukan berapa banyak uang yang dapat disisihkan kota untuk gaji pegawai kota dan untuk proyek masyarakat, seperti renovasi sekolah atau perbaikan jalan.