Seorang antropolog biologi, kadang disebut antropolog fisik, dapat melakukan sejumlah aktivitas tergantung pada fokus pekerjaannya. Topik luas yang digunakan oleh semua antropolog biologi adalah perkembangan fisik manusia dari perspektif antropologis, tetapi topik ini dapat digunakan secara profesional dalam beberapa cara. Penelitian dan pengajaran selalu menjadi pilihan bagi seorang antropolog jenis ini, tetapi seorang antropolog biologi mungkin juga menemukan keterampilannya berguna dalam penyelidikan forensik, museum, atau kebun binatang. Kadang-kadang, seorang antropolog jenis ini bahkan mungkin menemukan konsultasi pekerjaan dengan perusahaan yang membutuhkan pengetahuan khusus tentang pertumbuhan dan perkembangan manusia.
Semua antropolog biologi melakukan penelitian dan menulis baik secara profesional maupun akademis. Analisis bergantung pada penelitian yang efektif, dan hampir semua pekerjaan yang melibatkan antropologi membutuhkan komunikasi yang efektif. Bergantung pada jenis pekerjaan yang dilakukan antropolog biologis, ini bisa menjadi komponen utama atau kecil dari pekerjaannya. Penelitian dalam antropologi biologi seringkali memerlukan penelitian kepustakaan, tetapi mungkin juga melibatkan pelaksanaan eksperimen dan terjun ke lapangan untuk mengumpulkan bukti. Dalam beberapa kasus, penyelidikan ilmiah dapat menjadi pekerjaan utama antropolog, terutama ketika bekerja dalam tim.
Selain penelitian, seorang antropolog biologi mungkin diharapkan untuk mengajar jika dia dipekerjakan oleh universitas. Dalam beberapa kasus, antropolog yang bekerja di museum dan kebun binatang mungkin diharapkan untuk mengisi peran pendidikan juga. Kombinasi yang tepat dari tugas yang terkait dengan pengajaran antropologi biologi tergantung pada institusi.
Ada banyak peluang tambahan bagi para antropolog biologi, beberapa di antaranya melibatkan penerapan perspektif unik ini pada proyek-proyek tertentu. Sebagai contoh, ketika seorang antropolog biologi disewa untuk berkonsultasi pada sebuah proyek rekayasa, dia mungkin diminta untuk melihat temuan dari disiplin ini dengan cara yang sangat tidak biasa. Dengan demikian, seorang antropolog biologi harus sering fleksibel dan kreatif dalam pekerjaannya.
Satu fakta penting untuk dipertimbangkan ketika memikirkan tentang apa yang dilakukan seorang antropolog biologi adalah bahwa disiplin khusus ini telah berubah secara drastis dari waktu ke waktu, baik dalam metodologi maupun cara hasil digunakan. Antropologi biologis pernah digunakan sebagai pembenaran bagi banyak kebijakan yang sejak itu dianggap rasis dan diskriminatif, serta untuk mendefinisikan karakteristik fisik ras manusia. Selain perubahan filsafat, juga terjadi perkembangan ilmu pengetahuan di bidang ini yang mengubah secara drastis tugas pokok pekerjaan para antropolog. Apa yang dilakukan seorang antropolog biologi tidak hanya bergantung pada pekerjaannya, tetapi juga ketika dia melakukan pekerjaan itu.