Apa yang Dilakukan Ahli Nanoteknologi?

Nanotechnologist adalah jenis ilmuwan atau insinyur yang membangun mesin dan bekerja dengan bahan organik dan anorganik yang lebih kecil dari 100 nanometer. Sementara nanoteknologi sering mengingatkan gambar chip komputer kecil atau mesin mikroskopis, bidang ini juga berkaitan dengan bagaimana partikel nano organik bekerja di dalam tubuh manusia dan lingkungan. Seorang nanoteknologi dapat memasuki berbagai bidang, dan biasanya menerima gelar di bidang sains atau teknik dengan minor di bidang nanoteknologi.

Satu nanometer adalah sekitar satu-miliar meter. Untuk menempatkan ini ke dalam perspektif, ada 25,400,000 nanometer dalam satu inci. Satu lembar kertas tebalnya sekitar 100,000 nanometer dan sehelai rambut manusia lebarnya 80,000 nanometer. Seorang nanoteknologi menggunakan mikroskop berdaya tinggi khusus yang mampu menunjukkan partikel pada skala atom.

Bahan skala nano dapat diproduksi di laboratorium atau ditemukan di alam. Sumber alami termasuk abu vulkanik, asap, dan semprotan laut. Nanomaterials telah digunakan selama lebih dari 1,000 tahun, dan telah ditemukan di pedang dan jendela kaca patri emas sejak berabad-abad yang lalu. Nanoteknologi sebagai bidang khusus, bagaimanapun, tidak muncul sampai sekitar tahun 1980-an.

Nanoteknologi adalah bagian dari banyak industri yang berbeda, dan seorang ahli nano memiliki beberapa pilihan untuk dipilih. Beberapa bekerja di industri manufaktur, mengembangkan proses mesin baru yang mengandalkan bahan nano. Misalnya, seorang nanoteknologi dapat bekerja dengan teknologi nanoimprint, sebuah proses yang memungkinkan fitur skala nano untuk dicetak atau dicap ke permukaan. Orang lain mungkin bekerja di bidang lingkungan, mengembangkan metode untuk membersihkan air dan udara menggunakan bahan nano. Industri medis menggunakan nanoteknologi untuk mengembangkan alat diagnostik dan terapeutik baru.

Nanoteknologi berfokus pada masa depan seperti halnya pada saat ini, dan nanoteknologi bekerja untuk menciptakan solusi baru untuk masalah lama. Dalam industri medis, para peneliti mencari cara untuk menggunakan nanoteknologi untuk memacu pertumbuhan saraf baru dalam sistem saraf manusia. Di bidang transportasi, mereka berusaha mengembangkan transportasi yang lebih ramah lingkungan. Di masa depan, jembatan, jalan raya, dan struktur lainnya dapat menggunakan mesin nano untuk memantau keamanan dan kesehatan struktur.

Industri nanoteknologi adalah industri dengan pertumbuhan yang signifikan, dan diperkirakan akan terus menambah lapangan kerja bagi perekonomian Amerika Serikat, Jepang, dan di seluruh Eropa. Gaji tahunan untuk seorang nanoteknologi tergantung pada tingkat pendidikannya. Mereka yang memiliki gelar dua tahun dapat mengharapkan untuk menghasilkan antara $30,000 Dolar AS (USD) dan $50,000 USD per tahun, sedangkan mereka yang memiliki gelar doktor dapat menghasilkan lebih dari $100,000 USD per tahun.