Manajemen sumber daya manusia (SDM) adalah jenis manajemen bisnis dengan tujuan organisasi. Meskipun tujuan HRM akan bervariasi tergantung pada kebutuhan masing-masing bisnis, ada beberapa tujuan universal yang digunakan, termasuk memenuhi kebutuhan, nilai, dan martabat karyawan dalam perusahaan. Pada saat yang sama, HRM harus memiliki tujuan yang berhubungan dengan masyarakat dan negara pada tingkat sosial ekonomi, seperti menurunkan tingkat pengangguran. Tujuan yang dibuat dan dikelola oleh departemen sumber daya manusia harus ditetapkan dan disesuaikan sesuai kebutuhan agar bermanfaat secara menyeluruh.
Bagi karyawan, tujuan manajemen sumber daya manusia dapat mencakup penciptaan tenaga kerja yang mampu menyelesaikan tugas yang diberikan dengan jumlah keahlian yang tepat. Tujuan juga termasuk memastikan bahwa hubungan antara karyawan dan pemimpin di semua tingkatan tetap sesuai. HRM juga harus mampu memberikan fasilitas yang memadai untuk bekerja dan berbagai kesempatan bagi karyawan yang membantu perusahaan berkembang. Sangat penting untuk memastikan bahwa upah, tunjangan, dan insentif ditawarkan untuk memotivasi karyawan dengan benar.
Karyawan biasanya menjadi fokus utama dari tujuan ini karena, tanpa menyertakan karyawan dalam rencana yang komprehensif, bisnis tidak dapat berharap untuk mendapatkan kesuksesan di tingkat mana pun. Pemimpin dan karyawan sama-sama harus diberi standar dan tujuan untuk dicapai sebagai kekuatan yang bersatu.
Tujuan komunitas akan berubah tidak hanya saat bisnis tumbuh, tetapi juga saat komunitas berubah. Kebutuhan khusus suatu komunitas, seperti masalah ketenagakerjaan, dapat dipengaruhi oleh perusahaan yang menggunakan tujuan HRM yang tepat. Ketika sebuah bisnis beroperasi tidak hanya dengan memikirkan karyawannya tetapi juga masyarakat, tujuan sumber daya manusia berubah untuk mengakomodasi persyaratan tertentu.
Di tingkat nasional, tujuan manajemen sumber daya manusia bisa sangat fenomenal. Karena tujuan yang ditetapkan untuk kebutuhan karyawan dan masyarakat, HRM dapat berkontribusi pada tujuan keseluruhan suatu negara. Jika, misalnya, suatu negara memiliki kesenjangan yang disebabkan oleh pengangguran yang tinggi, peningkatan bagian dari warga negara yang kurang beruntung dapat dipengaruhi oleh keberhasilan manajemen perusahaan dan karyawannya. Dengan menerapkan pelatihan yang tepat dan menciptakan kesempatan kerja, negara dan masyarakat dapat memperoleh manfaat.
Pada akhirnya, tujuan ini melibatkan penciptaan tempat kerja yang menguntungkan karyawan dan pemimpin perusahaan. HRM melibatkan berurusan dengan perekrutan, tunjangan, dan penggajian dengan membantu bisnis memenuhi tujuan umumnya, dan lingkungan yang menguntungkan diciptakan.