Ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan untuk pemasangan pompa bah, tetapi mengikuti beberapa tip dapat membantu meningkatkan hasil proyek ini. Misalnya, membeli pompa berkualitas tinggi dengan tenaga kuda yang cukup dapat membantu menghindari biaya penggantian di masa mendatang. Pastikan lubang pembuangan cukup besar untuk pompa dan terletak di titik terendah ruang bawah tanah. Pipa pembuangan harus cukup besar untuk menangani keluaran pompa maksimum, memiliki katup periksa untuk mencegah aliran balik air, dan diuji tekanannya setelah pemasangan. Pompa bah harus dirawat dan diuji secara berkala dan sistem cadangan juga harus dipasang.
Ruang bawah tanah yang tergenang dapat menghasilkan bahaya kesehatan yang serius seperti jamur dan bakteri. Semua jenis instalasi pompa bah harus secara efektif mengeluarkan air dari area basement setiap saat. Saat membeli pompa bah, yang terbaik adalah memilih produk berkualitas tinggi yang akan bertahan bertahun-tahun beroperasi terus menerus. Model murah biasanya perlu diganti setelah waktu yang relatif singkat. Penting juga untuk memilih pompa dengan tenaga kuda yang cukup untuk memindahkan volume air yang tinggi bila perlu.
Pemasangan pompa bah biasanya membutuhkan lubang penampung untuk mengalirkan air. Pompa ditempatkan ke dalam lubang dan memaksa air keluar dari ruang bawah tanah melalui pipa pembuangan. Lubang pemasangan pompa bah harus cukup besar untuk menampung pompa ukuran apa pun dan terletak di titik terendah ruang bawah tanah. Lubang ini harus memiliki lebar minimal 18 inci (45 cm) dan kedalaman 24 inci (60 cm) untuk menampung pompa bah gaya submersible terbesar. Lubang bah yang lebih kecil membutuhkan pompa bergaya alas yang bisa sangat bising saat dijalankan.
Pemasangan pompa bah yang berhasil sangat bergantung pada kemampuan pipa pembuangan untuk menangani aliran air maksimum yang mampu dihasilkan oleh pompa. Pipa polivinil klorida biasanya cukup kuat untuk tugas ini dan dapat dengan mudah dihubungkan bersama. Diameter pipa ini harus minimal 1 inci (2.5 cm), dan alat kelengkapan karet sering kali berfungsi paling baik. Katup periksa harus dipasang di ujung pompa dari pipa pembuangan untuk mencegah aliran balik air saat pompa mati. Ini juga merupakan ide yang baik untuk menguji sistem setelah perpipaan dirakit.
Pompa bah memerlukan pemeriksaan dan perawatan rutin untuk pengoperasian yang benar. Periksa penghalang di pipa pembuangan setiap beberapa bulan, dan bersihkan lubang pembuangan setiap tahun. Biasanya merupakan ide yang baik untuk memasang pompa bah bertenaga baterai yang akan bekerja secara otomatis saat listrik padam. Pemadaman listrik seperti itu sering terjadi selama periode hujan deras, dan pompa cadangan dapat menjaga ruang bawah tanah dari banjir selama peristiwa semacam itu. Baterai untuk pompa ini harus diperiksa, diisi, atau diganti secara berkala.