Panduan IFRS mewakili bantuan pihak ketiga untuk individu atau perusahaan yang membutuhkan informasi lebih lanjut tentang penerapan prinsip-prinsip akuntansi ini. Kiat terbaik untuk menemukan panduan IFRS termasuk penggunaan kantor akuntan publik internasional, organisasi akuntansi yang menawarkan panduan, dan Dewan Standar Akuntansi Internasional (IASB), yang menulis dan mengawasi IFRS. Pedoman prinsip akuntansi ini diperlukan untuk perusahaan yang menggunakan IFRS untuk pertama kalinya atau bisnis yang memiliki pertanyaan teknis tentang transaksi tertentu. Tidak semua bimbingan itu sama; sumbernya sangat penting untuk panduan akuntansi. Bimbingan mungkin tidak selalu diperlukan dalam penerapan IFRS secara konstan.
Kantor akuntan publik sering menjadi sumber umum untuk panduan IFRS karena akuntan terlatih dan berlisensi harus tetap mengikuti perkembangan IFRS. Perusahaan dapat mempekerjakan akuntan publik untuk meninjau transaksi tertentu atau kegiatan akuntansi lainnya dalam operasi bisnisnya. Panduan IFRS yang diterima biasanya terfokus dan berhubungan dengan transaksi tertentu dalam situasi tertentu. Panduan berkelanjutan dari kantor akuntan ini meningkatkan biaya pada laporan laba rugi perusahaan karena kantor akuntan publik kemungkinan besar tidak bekerja secara gratis. Dalam kebanyakan kasus, perusahaan menjalin hubungan dengan akuntan berlisensi untuk menerima panduan IFRS bila diperlukan.
Untuk perusahaan yang mungkin memiliki akuntan berlisensi yang bekerja di bisnis mereka, sumber panduan IFRS lainnya mungkin diperlukan. Dalam skenario ini, sumber atau panduan lain seringkali diperlukan karena akuntan berlisensi mungkin sudah memiliki pengetahuan tentang IFRS. Oleh karena itu, organisasi akuntansi seperti American Institute of Certified Public Accountants (AICPA) dapat menawarkan bantuan tentang IFRS. Bimbingan dari lembaga ini mungkin lebih luas dan cakupan topiknya lebih luas. Akuntan berlisensi biasanya memiliki akses ke materi di AICPA karena mereka menerima keanggotaan ke dalam organisasi ini setelah menerima lisensi akuntan publik bersertifikat.
IASB juga merupakan sumber yang baik untuk pedoman IFRS, terutama karena mereka adalah lembaga yang menulis dan mengeluarkan prinsip-prinsip akuntansi ini. Pedoman yang diterima di sini dapat berupa klarifikasi resmi atau pernyataan tambahan yang menginstruksikan prinsip-prinsip akuntansi tertentu. Tidak semua perusahaan mungkin memiliki akses ke sumber panduan ini; itu sebabnya sumber lain mungkin lebih baik. IASB dan prinsip akuntansinya mencakup banyak negara internasional yang berbeda, jadi mungkin ada kantor IASB di setiap negara. Perusahaan yang mencari bimbingan harus mendekati kantor yang berlokasi di negara di mana ia berada.