Apa Tanda Overdosis Zopiclone?

Tanda-tanda overdosis zopiclone dapat sangat bervariasi tergantung pada jumlah obat yang diminum serta apakah alkohol atau obat lain juga dikonsumsi. Rasa kantuk yang ekstrem, lesu, dan kehilangan kontrol otot adalah beberapa gejala paling umum dari overdosis zopiclone. Pucat, penglihatan kabur, dan keringat berlebih juga dapat terjadi jika terlalu banyak minum obat ini. Dalam kasus yang paling parah, masalah pernapasan, kehilangan kesadaran, atau kematian mungkin terjadi. Siapa pun yang diduga mengalami overdosis zopiclone harus dibawa ke rumah sakit terdekat untuk perawatan medis darurat.

Salah satu tanda pertama overdosis zopiclone seringkali adalah rasa kantuk yang parah. Orang yang terkena mungkin menjadi sangat mengantuk sehingga tugas-tugas yang biasanya sederhana, seperti berjalan atau melakukan percakapan yang koheren, menjadi sulit atau tidak mungkin. Kelesuan, atau perasaan lemah, bisa menjadi begitu kuat sehingga tubuh terasa terlalu berat untuk digerakkan, terkadang menyebabkan orang tersebut merangkak alih-alih mencoba berjalan.

Ataksia, atau ketidakmampuan untuk mengontrol gerakan otot dengan benar, adalah tanda umum overdosis zopiclone. Seseorang yang telah mengkonsumsi sejumlah racun obat ini mungkin tampak terhuyung-huyung dan bicara mungkin tidak jelas. Banyak orang menggambarkan gejala ini mirip dengan yang dialami ketika seseorang mengonsumsi alkohol dalam jumlah besar. Tremor atau gerakan anggota tubuh yang tidak terkendali kadang-kadang dapat terjadi sebagai akibat dari overdosis.

Keringat tiba-tiba atau banyak dan kulit pucat atau lembap dapat terjadi akibat overdosis zopiclone, dan fluktuasi suhu tubuh juga dapat terjadi. Penglihatan dapat menjadi kabur dan orang yang terkena mungkin mengalami kesulitan untuk fokus atau berkonsentrasi. Perubahan mood dan halusinasi telah diketahui terjadi ketika sejumlah besar obat ini telah tertelan. Jika pasien overdosis mulai menunjukkan perilaku agresif atau destruktif, departemen kepolisian setempat harus dihubungi untuk membantu membawa orang tersebut ke rumah sakit terdekat.

Otot-otot yang mengontrol pernapasan dapat melambat secara signifikan karena overdosis zopiclone dan dapat menyebabkan kesulitan bernapas. Fungsi jantung juga dapat terpengaruh, menyebabkan detak jantung tidak teratur atau penurunan tekanan darah secara tiba-tiba. Ketika ini terjadi, kehilangan kesadaran mungkin terjadi, terkadang menyebabkan koma. Tanpa perhatian medis segera, overdosis zopiclone bisa berakibat fatal. Layanan darurat harus dihubungi setiap kali terjadi overdosis sehingga tindakan bantuan hidup dapat dimulai sebelum pasien mencapai rumah sakit.