Ada banyak saraf yang berbeda di otak, yang dikenal sebagai saraf kranial, yang bertanggung jawab untuk berbagai fungsi dan gerakan tubuh. Setiap saraf memainkan peran individu, tetapi banyak saraf bekerja sama untuk melakukan fungsi tubuh yang lebih rumit. Beberapa saraf di otak adalah saraf wajah, saraf trigeminal, dan saraf penciuman. Beberapa fungsi saraf kranial termasuk mengunyah, gerakan mata, dan sensasi wajah.
Saraf penciuman adalah salah satu saraf kranial di otak. Saraf ini bertanggung jawab atas indera penciuman. Sel-sel saraf penciuman unik karena terus beregenerasi. Ini adalah satu-satunya saraf di tubuh manusia yang memiliki kemampuan ini.
Saraf optik adalah saraf kranial kedua di otak. Saraf ini menghubungkan otak ke mata dan bertanggung jawab untuk membawa impuls cahaya. Dua saraf berikutnya di otak disebut saraf okulomotor dan troklear. Saraf ini membantu mengontrol gerakan mata tertentu. Saraf abducens juga membantu dengan beberapa gerakan mata.
Saraf trigeminal juga merupakan salah satu saraf di otak. Ini adalah saraf yang terutama bertanggung jawab atas sensasi di wajah. Saraf trigeminal tidak hanya saraf sensorik, tetapi juga berfungsi sebagai saraf motorik, membantu memungkinkan pengunyahan. Saraf ini mengandung tiga cabang yang dikenal sebagai saraf mata, saraf rahang atas, dan saraf mandibula. Jika kerusakan pada saraf trigeminal terjadi, mati rasa sebagian atau seluruhnya pada wajah dapat terjadi.
Saraf lain di otak termasuk saraf wajah, saraf vestibulocochlear, dan saraf glossopharyngeal. Saraf wajah membantu dalam kemampuan untuk merasakan dan membantu mengendalikan beberapa otot di wajah yang bertanggung jawab untuk ekspresi wajah. Saraf vestibulocochlear membantu keseimbangan dan pendengaran. Saraf glossopharyngeal membantu mengendalikan beberapa otot yang digunakan untuk menelan dan membantu kemampuan pengecapan.
Saraf vagus, saraf aksesori tulang belakang, dan saraf hipoglosus juga termasuk di antara saraf kranial di otak. Saraf vagus membantu fungsi sensorik dan motorik, membantu proses pencernaan, detak jantung, dan fungsi kelenjar. Saraf aksesori tulang belakang membantu untuk mengontrol otot-otot yang terlibat dalam gerakan kepala. Saraf hipoglosus bertanggung jawab untuk mengontrol gerakan otot lidah.