Apa saja jenis tes RNA yang berbeda?

Berbagai jenis tes asam ribonukleat (RNA) adalah tes RNA human immunodeficiency virus (HIV), tes Hepatitis C, dan tes gen. Tes RNA HIV disebut tes reaksi rantai polimerase (PCR) dan mereka mencari RNA virus atau keberadaan DNA HIV dalam sel darah putih. Tes RNA hepatitis C adalah tes RNA kualitatif dan tes RNA kuantitatif. Tes gen melihat RNA dalam gen yang diambil dari sampel darah untuk mendeteksi keberadaan atau kemungkinan penyakit atau kelainan.

Tes RNA HIV sering digunakan pada bayi baru lahir untuk mendeteksi infeksi HIV pada bayi yang ibunya HIV-positif. RNA virus terdeteksi melalui PCR, yang menganalisis urutan pendek RNA. Ini mereproduksi bagian RNA seluler dalam tabung reaksi, dengan enzim yang disebut polimerase yang membuat salinan segmen RNA. Setelah polimerase selesai menyalin RNA, dapat dipelajari untuk mendeteksi keberadaan RNA HIV. Tes ini juga disebut tes viral load dan tes amplifikasi asam nukleat HIV (NAAT).

Tes RNA kualitatif hepatitis C digunakan untuk menentukan apakah virus ada di dalam tubuh. Tes RNA Hepatitis C kuantitatif, atau tes viral load, digunakan untuk memperkirakan tingkat RNA Hepatitis C dalam darah. Satu tes memastikan apakah seseorang terinfeksi virus Hepatitis C, dan tes lainnya memberi gambaran kepada dokter tentang berapa banyak virus yang ada di dalam tubuh. Hepatitis C menyerang hati dan dapat menyebabkan sirosis. Mengetahui apakah seseorang terinfeksi virus membantu dalam memulai pengobatan dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat untuk mencegah penyebaran penyakit.

Tes RNA gen digunakan untuk memeriksa untaian RNA untuk perubahan gen atau untai DNA sel. Perubahan ini termasuk bagian yang hilang, bagian tambahan atau basa kimia yang diubah atau sub-unit dalam untai DNA. Tes sering digunakan untuk menentukan apakah seseorang adalah pembawa penyakit genetik yang dapat diturunkan kepada anak-anaknya dan jika bayi yang belum lahir memiliki kelainan genetik. Penyakit yang dapat didiagnosis dengan tes RNA gen antara lain cacat lahir, kelainan kromosom, penyakit Tay-Sachs, sindrom Down dan spina bifida.

Ada tiga jenis RNA: messenger RNA (mRNA), RNA transfer (tRNA), dan RNA ribosom (rRNA). Messenger RNA mengambil informasi dari asam deoksiribonukleat (DNA) atau informasi genetik dalam sel ke ribosom sel untuk membuat protein. Pada titik ini, tRNA membawa asam amino ke mRNA di ribosom sel untuk menyatukan protein. Komponen struktural ribosom sel, rRNA adalah tempat ia mensintesis protein.