Berbagai jenis teknik merajut termasuk casting untuk memulai sebuah karya dan mengikat untuk menyelesaikannya. Membentuk pakaian rajutan dengan menambah, atau menambah, dan mengurangi, atau mengurangi, jahitan adalah teknik umum lainnya. Rajutan dengan berbagai warna serta menggunakan berbagai jenis dan ukuran jarum membuat banyak variasi pola. Meskipun rajutan didasarkan pada dua jahitan, rajutan dan purl, kombinasi dari keduanya bekerja dengan cara yang berbeda menciptakan ratusan tampilan yang unik.
Menggunakan hanya satu dari dua jahitan dasar adalah yang paling mudah dari semua teknik merajut. Perajut pemula dapat membuat serbet dan syal sederhana menggunakan satu jahitan. Merajut satu baris, menjahit baris berikutnya dan mengulangi polanya menciptakan apa yang disebut jahitan stocking atau stockinette. Ini adalah jahitan anyaman datar dan tampilan dasar untuk banyak sweater polos. Ribbing elastis di tepi bawah, manset, dan garis leher banyak sweater dibuat dengan jahitan rajut dan jahitan purl bergantian pada baris yang sama sehingga garis-garis atau tekstur rusuk tercipta dalam apa yang disebut jahitan rusuk.
Bergantian satu jahitan rajut dengan satu jahitan purl untuk baris lengkap, kemudian rajutan atau purling di seluruh baris menciptakan tekstur yang terangkat. Jenis teknik merajut ini membuat jahitan lumut atau benih. Mengikuti bagan merajut teknik lumut atau benih yang dikombinasikan dengan jahitan stockinette latar belakang menghasilkan pola bertekstur seperti jahitan berlian. Bentuk berlian yang terhubung, yang terkadang juga disebut pelega tenggorokan dalam merajut, dapat dibuat saat perajut mengikuti bagan jahitan.
Membungkus benang di sekitar jarum sebelum mengerjakan jahitan membuat lubang yang diinginkan di tempat-tempat tertentu dalam pola rajutan. Lubang kancing atau efek berenda dibuat menggunakan teknik merajut benang di atas jarum ini. Pola rajutan seperti renda membutuhkan beberapa pengalaman untuk dikuasai, tetapi efeknya bisa sepadan dengan usaha yang diperlukan untuk mempelajari jahitan kerawang ini.
Kabel, yang dipilin dengan aksen rajutan vertikal pada sweater dan syal klasik, dibuat menggunakan dua set jarum atau lebih. Jarum kabel yang berbeda digunakan untuk memungkinkan set jahitan disilangkan di atas yang lain. Teknik merajut menggunakan jarum kabel membutuhkan banyak konsentrasi dan paling baik dilakukan oleh perajut dengan beberapa pengalaman.
Duplikat bordir adalah teknik merajut yang dilakukan di atas jahitan stockinette. Alih-alih merajut desain atau pola menjadi potongan, sulaman duplikat dilakukan pada barang jadi. Jarum jahit bermata besar dan benang rajut digunakan untuk mengikuti, atau menggandakan, jahitan stockinette terpisah untuk membuat pola seperti bunga, gambar, atau desain lainnya. Teknik merajut bordir duplikat dapat menambah minat pada sweater jahitan stockinette polos atau kotak selimut.