Apa saja Jenis Perawatan Mikrodermabrasi yang Berbeda?

Perawatan mikrodermabrasi adalah perawatan pelapisan kulit yang terutama dilakukan untuk meremajakan kulit, dan untuk menghilangkan noda yang terlihat akibat jerawat, bekas luka dan stretch mark. Perawatan lain termasuk menggunakan mikrodermabrasi untuk kerutan dan mikrodermabrasi untuk kulit yang menua. Prosedur ini dilakukan selama periode waktu tertentu, dan sering dikatakan membawa peningkatan yang signifikan pada warna kulit.

Prosedur mikrodermabrasi terdiri dari pengelupasan permukaan atas kulit, yang dikenal sebagai stratum korneum, dengan melakukan peledakan ringan dengan kristal kecil atau partikel pasir. Permukaan kulit juga dapat digosok atau dipoles dengan mesin dengan ujung intan. Peledakan dan gerusan ini menyebabkan lapisan tipis kulit luar terkikis, dan kulit baru dapat tumbuh menggantikannya. Pelapisan kembali kulit dapat dilakukan di seluruh tubuh, kecuali kelopak mata; kulit di kelopak mata jauh lebih tipis dan lebih mudah rusak.

Dibandingkan dengan dermabrasi, yang merupakan perawatan permukaan kulit yang lebih invasif, perawatan mikrodermabrasi dikatakan sangat ringan dan relatif tidak menimbulkan rasa sakit. Tidak perlu menggunakan segala jenis anestesi untuk prosedur ini. Pasien mungkin mengalami sedikit rasa terbakar angin dan beberapa kemerahan pada kulit, tetapi biasanya tidak ada rasa tidak nyaman lainnya.

Perawatan mikrodermabrasi, tergantung pada luasnya, dapat memakan waktu hingga beberapa jam untuk dilakukan, dan pemulihan biasanya dalam satu atau dua hari; dalam kasus dermabrasi, di sisi lain, kulit bisa memakan waktu beberapa minggu untuk pulih sepenuhnya. Prosedur yang cepat dan pemulihan yang mudah, serta biaya yang relatif rendah, menyebabkan popularitas perawatan pelapisan kembali kulit dengan mikrodermabrasi. Faktor lainnya adalah tidak perlu mengunjungi ahli bedah plastik setiap kali melakukan prosedur ini. Mesin pelapisan kulit yang digunakan dalam perawatan mikrodermabrasi tersedia secara luas di pasaran, sehingga memungkinkan untuk melakukan perawatan di rumah.

Tentu saja, merupakan ide yang baik untuk berkonsultasi dengan dokter kulit yang berkualifikasi sebelum melakukan perawatan mikrodermabrasi. Meskipun umumnya dianggap aman dan tidak ada laporan kerusakan kulit jangka panjang yang melibatkan mereka, yang terbaik adalah berhati-hati. Banyak praktisi medis umumnya merekomendasikan prosedur ini hanya untuk orang-orang yang berusia akhir belasan tahun dan lebih tua. Orang yang lebih muda, yang masih mengalami perubahan hormonal besar dalam tubuh mereka, disarankan untuk menahan diri dari segala jenis perawatan pelapisan kulit.