Apa saja Jenis Latihan Pernapasan yang Berbeda?

Ada beberapa jenis latihan pernapasan yang umumnya terbagi dalam dua kategori: latihan yang membuat rileks dan menenangkan dan latihan yang menyegarkan dan memberi energi. Latihan menenangkan biasanya membawa udara perlahan untuk mengembangkan perut, diikuti oleh diafragma dan paru-paru. Pernapasan melambat karena lebih banyak udara yang dihembuskan daripada yang dihirup. Latihan pernapasan yang memberi energi melibatkan ekspansi cepat paru-paru saat perut ditarik ke dalam. Napas kemudian ditahan sebelum dihembuskan dengan cepat. Latihan yang menenangkan menenangkan tubuh dan pikiran, sementara latihan yang memberi energi dimaksudkan untuk meningkatkan metabolisme.

Napas yang menenangkan adalah hal biasa dalam latihan yoga dan meditasi. Latihan semacam itu juga dapat berguna ketika mencoba mengendalikan stres, mengurangi kecemasan, atau melindungi dari krisis. Pernapasan yang tenang dapat dicapai di hampir semua lingkungan tanpa menarik perhatian.

Bernapas perlahan dan dalam melalui hidung diikuti dengan pernafasan panjang melalui mulut adalah latihan pernapasan klasik untuk relaksasi. Latihan ini seringkali paling efektif di lingkungan yang tenang dengan mata tertutup. Udara ditarik ke dalam perut yang mengembang seperti balon dan dihembuskan sampai hitungan sepuluh. Bernapas ke perut memicu tubuh untuk mengendurkan diri.

Napas perut cepat adalah latihan pernapasan tambahan yang biasa dilakukan untuk relaksasi. Sekali lagi pernafasan menarik udara ke dalam perut dan merasakannya mengembang dengan tangannya. Paru-paru mengikuti. Udara kemudian dihembuskan dalam serangkaian semburan pendek daripada satu aliran panjang.

Pikiran harus tenang saat melakukan latihan yang menenangkan. Tubuh harus lemas seperti mie basah atau merasa seolah-olah meleleh menjadi genangan air. Tidak ada pikiran yang mengganggu selama latihan ini. Latihan pernapasan yang menenangkan adalah cara yang berguna untuk menginterupsi dan menghentikan pikiran negatif.

Serangkaian tiga atau empat napas pendek diikuti dengan satu napas panjang adalah latihan yang dapat digunakan untuk memberi energi pada tubuh dengan cepat. Baik napas pendek maupun panjang harus dalam. Latihan ini dapat membantu membuat orang bersemangat ketika mereka cenderung kehilangan energi di sore hari.

Memasukkan gerakan lengan ke dalam latihan ini juga dapat meningkatkan kapasitas paru-paru dan metabolisme. Memegang benda, melambaikan tangan atau melakukan angka delapan di udara sambil mengambil napas teratur bisa menyegarkan. Bernapas ke dalam paru-paru sambil menarik perut ke dalam juga dapat menghasilkan efek yang sama.

Beberapa orang mungkin merasa pusing atau pusing saat melakukan latihan pernapasan. Latihan harus dihentikan dalam keadaan ini. Individu yang tertarik untuk memasukkan latihan pernapasan ke dalam rutinitas mereka harus berkonsultasi dengan praktisi medis jika ada kekhawatiran atau kondisi kesehatan yang mungkin diperburuk.