Alokasi aset itu sendiri adalah alat untuk membangun portofolio investasi yang terdiversifikasi di pasar keuangan. Kalkulator alokasi aset adalah jenis alat yang dapat digunakan untuk memastikan investor memiliki eksposur yang sesuai berdasarkan tujuan keuangan. Bagan dan grafik juga dapat digunakan untuk mengilustrasikan cara portofolio investasi dialokasikan berdasarkan persentase.
Investor institusional dan individu sama-sama sering mengejar diversifikasi dalam portofolio, dan alat alokasi aset dapat membantu mencapai campuran itu. Berinvestasi hanya dalam satu kelas aset, atau kategori investasi, dapat membatasi potensi pengembalian dan juga menimbulkan risiko yang tidak perlu pada portofolio. Alokasi aset adalah praktik membagi aset di berbagai kategori. Beberapa pengelompokan termasuk ekuitas, atau saham, utang, atau obligasi, dan komoditas. Masing-masing kategori tersebut dapat dirinci lebih jauh berdasarkan ukuran, wilayah, atau tingkat risiko.
Saat menentukan nilai portofolio yang diharapkan di masa depan, kalkulator alokasi aset bisa sangat berguna. Menghitung manfaat pensiun yang diantisipasi seseorang adalah salah satu skenario di mana jenis alat alokasi aset ini akan dibutuhkan. Pengguna harus memasukkan jumlah uang yang diinvestasikan di setiap kelas aset individu. Alat ini selanjutnya menghitung berapa nilai campuran investasi itu dalam periode waktu tertentu berdasarkan pengembalian historis di pasar keuangan. Alat alokasi aset ini dapat ditemukan di Internet.
Kalkulator alokasi aset tertentu lebih detail daripada yang lain. Beberapa mungkin meminta informasi lebih lanjut di bidang yang diperlukan sehingga hasil dan rekomendasi investasi agak disesuaikan. Toleransi risiko mungkin merupakan komponen terukur pada satu kalkulator, dan ini menentukan jumlah volatilitas yang dapat ditangani investor dan tingkat keparahan penurunan pasar yang dapat ditanggung. Usia seseorang akan semakin memengaruhi campuran alokasi aset yang direkomendasikan seiring bertambahnya usia investor dan mendekati waktu ketika portofolio investasi mungkin diperlukan untuk pendapatan.
Grafik pai dapat menjadi alat alokasi aset yang berguna. Dengan pandangan sekilas, investor dapat melihat berdasarkan warna kategori mana yang mendominasi portofolio dan di mana ada ruang untuk penyesuaian. Untuk mendukung jenis alat alokasi aset ini, mungkin berguna untuk membuat bagan alokasi aset aktual dan bagan alokasi aset target sehingga investor dapat membandingkan investasi aktual dengan alokasi yang diinginkan.