Pernyataan tentang standar auditing adalah pedoman tertulis yang disediakan oleh American Institute of Certified Public Accountants (AICPA) untuk membantu auditor eksternal selama proses audit. Pernyataan-pernyataan ini mencerminkan penerapan atau panduan yang tepat untuk menerapkan standar auditing yang berlaku umum (GAAS) pada siklus audit perusahaan non-publik. Perusahaan publik tunduk pada pedoman audit yang disediakan oleh Securities and Exchange Commission (SEC) dan Sarbanes-Oxley Act of 2002. Pernyataan tentang standar audit biasanya disingkat “SAS,” diikuti dengan nomor dan judul yang dikeluarkan oleh AICPA, yang secara teratur menerbitkan informasi tambahan atau pembaruan terhadap standar-standar ini.
Pada 2010, sekitar 70 pernyataan tentang standar auditing digunakan oleh auditor publik dan kantor akuntan. Standar ini sudah ada sejak tahun 1972, dengan standar terbaru yang dikeluarkan pada bulan Desember 2009. AICPA memperbarui pernyataan tentang standar audit ketika masalah akuntansi keuangan baru muncul dan auditor mungkin memerlukan lebih banyak informasi untuk menerapkan GAAS dengan benar selama audit perusahaan.
Sementara GAAS mewakili standar kualitas audit yang akan dilakukan atau ditinjau oleh kantor akuntan publik, pernyataan standar audit memberikan instruksi khusus untuk mengaudit informasi keuangan perusahaan. Standar auditing bisa sangat rinci tergantung pada masalah yang mereka liput atau coba jelaskan kepada akuntan yang melakukan audit. AICPA juga mengeluarkan pernyataan audit lainnya; pernyataan tambahan ini mencakup standar untuk penugasan atestasi dan standar kontrol kualitas yang dipertahankan oleh kantor akuntan publik.
Pernyataan AICPA tentang standar untuk penugasan pengesahan merinci bagaimana auditor harus berinteraksi dengan perusahaan dan kelompok manajemen mereka ketika mendiskusikan proses audit. AICPA juga memberikan informasi tentang pelaksanaan audit kepatuhan, memberikan dokumentasi yang akurat kepada perusahaan mengenai varians atau salah saji material yang ditemukan selama audit dan meninjau pengendalian internal organisasi yang berkaitan dengan informasi keuangan. Mengaudit pengendalian internal adalah fungsi baru dari siklus audit; banyak perusahaan telah menerapkan pengendalian internal setelah skandal akuntansi besar tahun 2001 ditemukan di perusahaan besar seperti Enron, WorldCom dan Sunbeam.
Arthur Andersen, salah satu dari delapan kantor akuntan besar, menghadapi masalah signifikan terkait kesalahannya dalam skandal akuntansi Enron dan WorldCom. Pelanggaran standar akuntansi profesional yang ditunjukkan oleh Arthur Anderson memimpin AICPA untuk melembagakan standar kontrol kualitas untuk kantor akuntan publik. Standar kontrol kualitas ini memastikan kantor akuntan publik menjaga independensi dan integritas ketika melakukan audit dan menerapkan pernyataan standar audit untuk informasi akuntansi klien mereka.