Apa Perbedaan Antara Potret Pernikahan dan Jurnalisme Foto Pernikahan?

Potret pernikahan dan jurnalisme foto pernikahan adalah dua gaya fotografi pernikahan yang berbeda. Seorang fotografer yang berspesialisasi dalam potret pernikahan akan fokus pada foto formal pasangan pengantin, pesta pernikahan, dan tamu, sementara jurnalis foto pernikahan akan berkonsentrasi untuk mengabadikan acara pernikahan saat mereka berlangsung sebelum, selama dan setelah upacara.

Potret pernikahan berpose dan sering mewakili cita-cita pernikahan. Mereka biasanya lebih fokus pada pengantin dan elemen estetika pernikahan daripada pada apa yang terjadi selama acara itu sendiri. Jurnalisme foto pernikahan berusaha untuk mendokumentasikan pernikahan yang sebenarnya dan apa yang terjadi. Sementara dua gaya fotografi tidak eksklusif satu sama lain, kebanyakan fotografer mengkhususkan diri pada satu atau yang lain. Sebelum memilih fotografer, penting untuk memikirkan bagaimana Anda ingin mengingat pernikahan Anda, dan jenis foto yang Anda inginkan.

Jika visi Anda tentang fotografi pernikahan mencakup tablo seperti pengantin yang saling menatap mata sebelum matahari terbenam yang terik, atau berpegangan tangan dan menatap bersama ke arah pemandangan yang jauh, daripada bibi Anda yang penuh warna digandakan dengan tawa, maka gaya formal potret pernikahan mungkin cocok untuk Anda. Potret pernikahan formal dapat memastikan bahwa setiap orang terlihat terbaik dalam gambar, dan bahwa setiap orang yang ingin Anda sertakan hadir dalam gambar. Seorang fotografer potret pernikahan akan menghabiskan banyak waktu berpose foto romantis pengantin, dan foto formal pesta pernikahan dan keluarga pengantin. Seringkali, potret pernikahan diambil sebelum pernikahan yang sebenarnya dan lagi selama acara.

Seorang jurnalis foto pernikahan akan berkonsentrasi untuk mendokumentasikan acara saat itu terjadi. Fotografer mungkin mulai mengambil foto sebelum upacara ketika pesta pernikahan sedang bersiap-siap, dan kemungkinan akan tinggal selama seluruh acara untuk mendokumentasikannya dari awal hingga akhir. Wartawan foto pernikahan akan berkonsentrasi pada bidikan candid pengantin, pengantin pria, dan tamu yang menangkap emosi dan nada upacara dan resepsi. Keuntungan dari fotografi gaya jurnalistik foto pernikahan adalah fotografer dapat menangkap perasaan bagaimana orang yang berbeda mengalami pernikahan, dan kegembiraan dan kegembiraan tanpa naskah yang sering menyertai mereka. Sebagian besar jurnalis foto pernikahan akan dengan senang hati mengambil beberapa potret pose pesta pernikahan, tetapi akan memfokuskan lensa mereka di tempat aksi.