Apa Perbedaan Antara Planter dan Pot?

Meskipun istilah “pekebun” dan “pot” cenderung digunakan secara bergantian ketika mengacu pada wadah yang tumbuh, ada beberapa perbedaan di antara keduanya. Pot biasanya berbentuk bulat, terbuat dari bahan gerabah, dan tidak memiliki lubang drainase di bagian bawah. Penanam biasanya berbentuk persegi panjang, terbuat dari berbagai bahan yang berbeda, dan memiliki lubang untuk drainase.

Pekebun dan pot dapat dibuat dari bahan yang sama, dan banyak pekebun terbuat dari tanah liat, batu, terra cotta, dan bahan lain yang biasanya berhubungan dengan pot. Pot, sebaliknya, dapat dibuat dari besi atau logam, tetapi apa pun yang terbuat dari kayu, plastik, atau fiberglass umumnya dianggap sebagai penanam. Aturan praktis yang baik ketika mencoba membedakan antara pekebun dan pot adalah bahwa jika Anda secara teoritis bisa memasak di atas api, itu adalah pot.

Mungkin sulit untuk membedakan antara pekebun dan pot hanya berdasarkan hasil akhir. Keduanya dapat berupa glasir atau tanpa glasir. Penanam biasanya dirancang untuk tahan terhadap kondisi luar ruangan, sementara pot terutama untuk dekorasi dan dapat retak dalam kondisi yang keras.

Pot umumnya dianggap bulat, meskipun pot persegi memang ada. Pekebun cenderung panjang, sempit, dan persegi panjang, meskipun mereka juga dibuat dalam bentuk bulat dan persegi. Keranjang gantung dan kerucut dianggap pekebun, bukan pot.

Tukang kebun menggunakan istilah “pot up” ketika mengacu pada proses mentransfer bibit kecil ke dalam plastik, flat tumbuh persegi panjang, tetapi flat ini sebenarnya dianggap pekebun, bukan pot. Menambah kebingungan adalah sejumlah besar katalog, publikasi, dan pemasok taman berkebun yang menggunakan “pekebun dan pot” dalam deskripsi mereka tentang produk serupa.

Lubang drainase adalah fitur terbaik untuk digunakan untuk membedakan pot dari pekebun, meskipun perusahaan pemasok taman sering menambahkan lubang atau sumbat ke bagian bawah pot untuk membuatnya lebih serbaguna. Pot tidak selalu dirancang untuk menampung tanaman yang sedang tumbuh, oleh karena itu tidak ada lubang, meskipun biasanya tukang kebun menempatkan penanam di dalam pot. Lubang-lubang di pekebun menunjukkan bahwa mereka dirancang khusus untuk menanam tanaman. Mereka juga cenderung memiliki bentuk yang lebih ramah tanaman. Beberapa penanam bahkan memiliki kemampuan menyiram sendiri, dengan reservoir built-in yang dirancang untuk menangkap air dan perlahan-lahan menyebarkannya ke akar.