Apa Perbedaan Antara Giroskop dan Gimbal?

Meskipun ada hubungan antara giroskop dan gimbal, faktanya kedua perangkat tersebut tidak identik. Faktanya, gimbal merupakan bagian integral dari giroskop. Tanpa menggunakan gimbal, giroskop akan jauh kurang efektif.

Cara terbaik untuk memahami perbedaan antara gimbal dan giroskop adalah dengan menentukan sifat dan struktur kedua perangkat. Pada dasarnya, gimbal adalah beberapa jenis atau alas atau cincin yang dipasang pada sumbu. Gimbal memungkinkan objek yang dipasang di pangkalan bergerak bebas ke segala arah, sehingga objek tetap dalam posisi horizontal terlepas dari sudut alasnya. Kebebasan bergerak ini membuat gimbal menjadi elemen penting di banyak perangkat yang digunakan untuk mengukur momentum dan orientasi arah.

Giroskop adalah salah satu objek yang membuat penggunaan gimbal menjadi efisien. Giroskop terdiri dari rotor yang dikonfigurasi untuk berputar di sekitar sumbu tunggal. Di sekeliling rotor terdapat satu atau lebih gimbal yang membantu perangkat mempertahankan nada yang tepat dan dengan demikian membantu mempertahankan inersia. Ini berarti bahwa giroskop akan sering menggunakan penggunaan gimbal dalam dan luar agar berfungsi dengan baik. Cincin luar dari konfigurasi gimbal berputar di sekitar sumbu dan membantu mempertahankan tingkat kekuatan. Gimbal bagian dalam dipasang di dalam gimbal luar dan berputar pada sumbu yang mempertahankan hubungan tegak lurus yang konsisten dengan sumbu gimbal luar.

Fungsi giroskop tidak akan mungkin tanpa kehadiran gimbal. Salah satu contoh yang sangat baik adalah dengan penerbangan. Karena giroskop digunakan untuk memantau atau menyesuaikan sudut roll, pitch, dan yaw selama penerbangan, perangkat ini penting untuk mempertahankan gaya dan kontrol arah yang diperlukan agar berhasil terbang dari satu lokasi ke lokasi lain. Tanpa keseimbangan yang dibuat oleh gimbal, giroskop tidak akan menyediakan jenis data ini dan tidak akan berguna untuk tujuan apa pun.