Motorola Corporation mendominasi dekade awal produksi ponsel di Amerika Serikat, sebagian besar karena pekerjaan kontrak yang dilakukan untuk militer AS, yang telah menyandera teknologi sejak tahun 1920-an. Komisi Komunikasi Federal menyetujui penggunaan telepon seluler komersial pada awal 1980-an, dan pada 6 Maret 1983, setelah 15 tahun dan penelitian senilai $100,000,000 Dolar AS (USD), Motorola meluncurkan perangkat seluler pertama yang tersedia secara komersial, analog DynaTAC 8000X. Profil kebesaran ikoniknya berdiri setinggi 13 inci (atau 33 cm) dan tebal 3.5 inci (atau 88.9 mm), dengan berat hampir 2 lbs. (atau 0.9 kg).
Perusahaan memiliki prototipe DynaTAC yang diselesaikan pada awal tahun 1973, tetapi tanpa izin untuk menjualnya kepada warga biasa. Periode ini, sebelum dan setelah rilis komersial Motorola, dianggap sebagai jaringan seluler generasi pertama, atau “gen pertama”. Penyedia layanan telepon seluler pada tahun 2011 secara teratur membanggakan cakupan 4G, atau “generasi keempat”.
Perangkat seluler Dynamic Adaptive Total Area Coverage (DynaTAC) membutuhkan jaringan antena yang luas untuk mencapai tujuan komunikasi di mana saja. Dua jaringan pertama yang menawarkan layanan telepon seluler untuk telepon ini di Amerika Serikat terbentuk kemudian pada tahun 1983. Salah satunya adalah di Chicago, kemitraan antara Motorola dan perusahaan telepon Illinois Bell. Jaringan kedua yang menawarkan layanan untuk perangkat seluler ini berakar di wilayah Washington, DC, dan dikendalikan oleh Layanan Telepon Radio Amerika dan Motorola. Pada awal 1990-an, setiap kota besar Amerika memiliki jangkauan telepon seluler, meskipun tidak dengan keandalan jaringan 4G modern.
Pada saat ini, produsen telepon lain seperti Nokia dan IBM telah mulai memperkenalkan model alternatif perangkat seluler. Ini mengakhiri monopoli lama Motorola atas produk tersebut, setidaknya di Amerika Serikat. Negara-negara Eropa Utara Norwegia, Finlandia, Swedia, Islandia dan Denmark yang benar-benar membanggakan memiliki jaringan seluler komersial pertama, dengan perangkat radio yang dibuat oleh Ericsson Corporation yang jauh dari seluler. Ini terjadi pada tahun 1981, dua tahun lebih awal daripada di Amerika Serikat.
Namun demikian, beberapa orang percaya bahwa awal komunikasi seluler yang sesungguhnya baru terjadi pada tahun 1989, ketika Motorola merilis telepon genggam pertama yang tidak dapat disangkal — MicroTAC 9800X dengan papan tombol telepon flip pertama. Sampai saat itu, sebagian besar ponsel perusahaan dipasang di kendaraan, karena tidak dapat dibawa dengan nyaman di saku. Pada tahun 1992, perusahaan mencapai tonggak sejarah lain, ketika merilis ponsel digital pertama, Motorola International 3200.