Apa Peran Grand Juri?

Juri agung adalah badan yang ditunjuk secara khusus yang menentukan apakah seorang jaksa telah mengumpulkan cukup bukti untuk menjamin persidangan dalam kasus tertentu. Digunakan hanya dalam kasus-kasus khusus, dewan juri berfungsi sebagai saluran melalui mana kasus-kasus yang masuk akal masuk ke sistem pengadilan tradisional. Peran grand jury adalah untuk menentukan apakah bukti yang dikumpulkan oleh jaksa penuntut distrik, negara bagian, atau federal menciptakan dasar yang dapat dibenarkan untuk sebuah dakwaan. Meskipun pernah digunakan di seluruh Inggris dan beberapa Eropa, grand jury modern terutama ada di Amerika Serikat.

Asal usul jenis juri ini berasal dari abad pertengahan, meskipun peran dewan juri pada masa itu cukup berbeda. Dimulai pada abad ke-12 di Inggris, dewan juri bertindak sebagai penuduh utama dalam persidangan. Karena hakim keliling dan tidak selalu akrab dengan daerah tersebut, mereka mengandalkan juri lokal untuk mempresentasikan kasus ketika mereka mengunjungi suatu daerah. Undang-undang abad ke-14 memperbarui prosedur ini dengan membagi peran grand jury di antara dua badan terpisah: grand jury yang bertindak sebagai penuduh, dan petit juri yang menentukan bersalah atau tidaknya. Di bawah sistem inilah peran modern dari grand jury berkembang, karena juri yang menuduh mulai berfungsi sebagai badan pra-persidangan yang memeriksa bukti yang dibawa oleh perwakilan mahkota, daripada membuat tuduhan atas kemauan mereka sendiri.

Meskipun sekarang ditinggalkan di sebagian besar Eropa dan Inggris modern, dewan juri memainkan peran penting dalam sistem peradilan Amerika Serikat. Juri agung dapat ditilang oleh pengadilan federal, negara bagian, dan bahkan regional dalam beberapa kasus. Paling sering, grand juri dicabut sebelum tuduhan kejahatan dapat diajukan, sebagai pengakuan atas fakta bahwa tuduhan kejahatan sangat serius dan memerlukan uji tuntas untuk memastikan bahwa mereka tidak digunakan dengan enteng atau tidak adil.

Peran dewan juri dapat dibagi ke dalam kategori yang berbeda: pemeriksaan bukti dan investigasi. Banyak juri bertindak dalam peran pemeriksaan, meninjau bukti yang diajukan oleh jaksa untuk menentukan apakah, dan tuntutan mana yang harus diajukan. Beberapa grand jury, sering disebut sebagai grand juri “khusus”, juga dapat menyelidiki suatu situasi sendiri, termasuk memanggil saksi dan memanggil dokumen rahasia. Juri khusus sering digunakan untuk menyelidiki kemungkinan kegiatan kriminal terorganisir, tetapi juga dapat digunakan untuk memeriksa kemungkinan korupsi politik atau pemerintahan.