Ada sejumlah penyebab trigliserida tinggi, yang merupakan lemak penting yang ditemukan dalam aliran darah yang membantu menyediakan energi bagi tubuh. Trigliserida tinggi, bagaimanapun, berjalan seiring dengan kolesterol tinggi, dan secara signifikan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Untuk alasan ini, penting untuk mengidentifikasi penyebab trigliserida tinggi, dan berusaha menjaganya dalam kisaran normal melalui diet dan olahraga.
Penyebab trigliserida tinggi termasuk penyakit, obat-obatan, diet, dan keturunan. Beberapa di antaranya tidak dapat diubah, tetapi perubahan gaya hidup dapat membantu menurunkan kolesterol dan trigliserida secara bersamaan. Hipotiroidisme, penyakit ginjal, dan diabetes adalah tiga penyebab paling umum dari trigliserida tinggi, jadi penting untuk mengelola kondisi ini, dan untuk selalu mengikuti instruksi dokter. Obat-obatan seperti pil KB, beta blocker, diuretik, dan steroid, antara lain, juga menyebabkan kadar trigliserida tinggi.
Tentu saja, diet adalah salah satu penyebab utama trigliserida tinggi, dan salah satu yang paling mudah diubah. Diet tinggi lemak dan gula menyebabkan kolesterol dan trigliserida tinggi, jadi penting untuk membatasi lemak, gula, makanan olahan, dan soda, misalnya. Diet yang lebih baik untuk mencegah trigliserida tinggi, serta untuk menurunkan kadar kolesterol, adalah diet yang terutama terdiri dari buah, sayuran, dan biji-bijian. Daging merah harus dihindari, dan diganti dengan ayam atau ikan sebanyak mungkin; selain itu, beralihlah ke keju rendah lemak dan susu skim.
Selain itu, olahraga dapat membuat perbedaan besar dalam kadar trigliserida. Ketika seseorang kehilangan berat badan, tekanan darah, kolesterol, dan trigliserida biasanya juga menurun, yang semuanya mengurangi risiko stroke dan penyakit jantung. Latihan aerobik adalah cara terbaik untuk menurunkan berat badan dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan; jalan cepat, jogging, berenang, atau menggunakan mesin aerobik di pusat kebugaran adalah cara yang efektif untuk mendapatkan latihan aerobik. Selain itu, seseorang harus berhenti merokok dan membatasi asupan alkohol.
Trigliserida tinggi cenderung terjadi seiring bertambahnya usia, jadi sangat penting untuk mengikuti diet sehat dan program olahraga sepanjang hidup seseorang. Jika seseorang khawatir tentang kadar kolesterol dan trigliserida, tes darah sederhana yang dilakukan oleh dokter dapat menentukan apakah mereka merupakan penyebab kekhawatiran. Tingkat trigliserida normal dianggap di bawah 150; batas jatuh antara 150 dan 200, sedangkan apa pun yang lebih dari 200 ditentukan tinggi hingga sangat tinggi. Seorang dokter mungkin dapat membuat perubahan pada obat-obatan untuk membantu menurunkan trigliserida yang sangat tinggi juga.