Sakit kepala dan mual dapat disebabkan oleh berbagai kondisi, dan terkadang sulit untuk ditentukan. Beberapa penyebab yang lebih umum, bagaimanapun, termasuk otot tegang di punggung dan leher, kecemasan, konsumsi alkohol, dehidrasi, masalah tekanan darah, dan konsumsi kafein atau kekurangannya. Saat mengalami gejala-gejala ini, terkadang ada baiknya untuk memikirkan kondisi luar biasa yang mungkin menyebabkan stres pada kepala atau perut.
Ketegangan mata adalah penyebab umum sakit kepala dan mual. Saat menatap layar komputer atau tulisan yang dicetak terlalu lama, mata bisa menjadi terlalu lelah, yang dapat menyebabkan sakit kepala. Mual dapat menyertai sakit kepala jika cukup parah, dan berbaring di ruangan gelap dapat memperbaiki situasi. Jika mata terlalu fokus pada satu posisi dalam waktu yang lama, otot-otot di mata bisa tegang sehingga menyebabkan ketegangan yang berujung pada sakit kepala dan mual.
Alkohol adalah penyebab yang sangat umum dari kedua gejala ini. Konsumsi alkohol dapat menyebabkan dehidrasi, yang sangat sering menyebabkan sakit kepala. Selanjutnya, alkohol di perut dapat mempengaruhi lapisan perut, yang pada gilirannya dapat menyebabkan rasa mual. Mengkonsumsi terlalu banyak alkohol pada satu waktu juga dapat menyebabkan mual, dan perut mungkin menolak alkohol, yang menyebabkan muntah.
Penyebab paling umum dari sakit kepala dan mual adalah ketegangan di leher, bahu, dan punggung. Sakit kepala tegang ini bisa terjadi saat duduk dalam satu posisi terlalu lama, atau saat mengejan saat berolahraga atau aktivitas fisik lainnya. Sakit kepala tegang merupakan penyebab sebagian besar dari semua sakit kepala, dan dapat disebabkan oleh sejumlah faktor. Stres adalah salah satu penyebab paling umum dari sakit kepala ini, yang sering terjadi selama atau setelah hari-hari yang penuh tekanan di tempat kerja. Penarikan kafein dan kurang tidur juga dapat menyebabkan sakit kepala tegang; mual kadang-kadang bisa menyertai sakit kepala tegang, menyebabkan ketidaknyamanan yang melemahkan.
Ketegangan otot juga dapat menyebabkan sakit kepala tegang, dan untuk meredakan nyeri tersebut, peregangan dianjurkan. Bergerak dari posisi stagnan juga dapat membantu, seperti halnya minum air atau makan makanan. Jika semuanya gagal, beberapa jenis obat dapat membantu meringankan gejala sakit kepala dan mual; acetaminophen, ibuprofen, dan aspirin adalah semua obat bebas yang dapat membantu meredakan ketegangan. Mereka harus diambil hanya dalam dosis yang dianjurkan, bagaimanapun, karena obat ini dapat membahayakan jika dikonsumsi dalam jumlah yang terlalu banyak.