Penyebab paling umum dari murmur jantung pada orang dewasa adalah setiap kondisi yang mempengaruhi katup jantung. Murmur jantung juga dapat disebabkan oleh hipertiroidisme, kehamilan, aktivitas fisik yang berat, demam, dan anemia. Setiap perubahan dalam struktur jantung, termasuk operasi jantung, infeksi, atau penuaan, juga bisa menjadi pemicu. Ada dua jenis murmur jantung, tidak bersalah dan tidak normal. Beberapa penyakit spesifik yang menyebabkan murmur jantung abnormal termasuk prolaps katup mitral, kalsifikasi katup, endokartitis, dan demam rematik.
Murmur jantung abnormal adalah jenis yang paling umum dialami oleh orang dewasa, meskipun mungkin untuk memiliki murmur jantung yang tidak bersalah pada usia berapa pun. Murmur yang tidak bersalah dapat timbul dari kondisi apa pun yang menyebabkan peningkatan aliran darah ke jantung, seperti kehamilan atau anemia. Salah satu cara paling umum orang dewasa bisa mendapatkan murmur jantung yang tidak bersalah adalah dari prolaps katup mitral. Kondisi jantung minor ini dapat dideteksi saat lahir atau terjadi di kemudian hari. Ini berkontribusi pada murmur jantung karena katup mitral menonjol yang sedikit mundur kembali ke atrium kiri dan memungkinkan sejumlah kecil darah bocor kembali ke ruang jantung.
Kebanyakan murmur jantung abnormal pada orang dewasa timbul karena penyakit katup jantung, yang biasanya disebabkan oleh kondisi lain. Murmur jantung juga dapat disebabkan oleh setiap kejadian yang membuat katup tegang. Mereka dapat berkembang sebagai akibat dari serangan jantung, tekanan darah tinggi, gagal jantung, atau sebagai akibat dari penumpukan lemak di arteri.
Perubahan pada jantung karena penuaan adalah penyebab umum lainnya. Kalsifikasi katup, suatu proses di mana zat seperti kalsium disimpan pada katup jantung, adalah kondisi khas penuaan. Deposito ini menyebabkan ketegangan pada sistem kardiovaskular dan mengubah aliran darah, mengakibatkan murmur jantung.
Kondisi di luar jantung juga dapat menyebabkan murmur jantung abnormal pada orang dewasa. Kuman dalam darah dapat menyebabkan infeksi, seperti endokartitis, yang mencapai jantung dan menyebabkan murmur. Demam rematik menyebabkan jaringan parut pada katup jantung yang mungkin tidak mempengaruhi aliran darah sampai bertahun-tahun setelah sembuh dari penyakit. Hipertiroidisme atau tekanan darah tinggi juga merupakan penyebab murmur jantung. Aktivitas fisik yang berat juga dapat meningkatkan aliran darah sedemikian rupa sehingga memicu kondisi tersebut.