Apa Pentingnya Diet Yodium?

Diet yodium penting untuk fungsi tiroid. Pada orang dengan defisiensi yodium yang berkepanjangan, tidak hanya tiroid yang berisiko, tetapi juga perkembangan otak. Orang yang tidak mendapatkan cukup yodium dalam makanan mereka dapat mengembangkan cacat intelektual, dan kekurangan yodium adalah penyebab utama kecacatan intelektual yang dapat dicegah di seluruh dunia. Banyak negara membutuhkan suplementasi yodium untuk persediaan makanan agar populasi mereka tetap sehat.

Sumber alami yodium termasuk ikan, rumput laut, garam laut, dan tanaman yang tumbuh di tanah yang diperkaya dengan yodium, seperti tanah yang dipupuk dan diberi mulsa dengan rumput laut dan ikan. Orang juga dapat menerima diet yodium melalui suplementasi, seperti yang terlihat dengan garam, dan juga hadir dalam beberapa obat. Untuk orang dewasa yang sehat, jumlah harian yang direkomendasikan adalah 150 mikrogram. Orang yang makan makanan seimbang dan memiliki akses ke garam beryodium biasanya memenuhi persyaratan diet ini tanpa perlu suplemen tambahan.

Di dalam tubuh, diet yodium memasuki usus, di mana ia diserap. Itu membuat jalan ke tiroid dan digunakan dalam produksi hormon tiroid. Kadar yodium yang rendah mengakibatkan ketidakmampuan untuk membuat hormon yang cukup. Tubuh merespons kadar hormon yang rendah dengan memproduksi hormon perangsang tiroid. Seiring waktu, ini menyebabkan tiroid membengkak. Sementara itu, kekurangan hormon menyebabkan masalah dengan perkembangan otak. Secara historis, penyandang disabilitas intelektual karena kekurangan yodium dikatakan memiliki “kretinisme”, dan istilah ini masih digunakan secara klinis di beberapa daerah.

Mendapatkan cukup yodium makanan sangat penting untuk kesehatan tiroid dan perkembangan otak. Sementara orang hanya membutuhkan sejumlah kecil mineral ini, jika mereka mengalami kekurangan yang berkepanjangan, itu dapat berdampak permanen pada kehidupan mereka. Orang juga dapat mengembangkan masalah kesehatan sebagai akibat dari konsumsi yodium berlebih, yang hanya menjadi perhatian pada tingkat yang sangat tinggi.

Adopsi garam beryodium secara luas telah mencegah banyak kasus kekurangan yodium di seluruh dunia. Garam dipilih untuk suplemen ini karena murah dan banyak digunakan. Kekurangan yodium kronis terus menjadi masalah di beberapa negara berkembang di mana garam beryodium tidak tersedia secara luas dan di mana orang mungkin tidak memiliki akses ke makanan yang mereka butuhkan untuk makan makanan yang seimbang. Organisasi amal yang peduli dengan masalah kesehatan global terlibat dalam meningkatkan distribusi suplemen makanan dan makanan sehat ke daerah yang membutuhkan, termasuk kamp pengungsi, daerah dengan lingkungan yang keras, dan komunitas miskin. Distribusi makanan ini memastikan bahwa orang mendapatkan diet yodium yang mereka butuhkan, bersama dengan nutrisi dan mineral penting lainnya.