Apa Obat Infeksi Vagina yang Tersedia?

Ada beberapa bentuk obat infeksi vagina yang tersedia, termasuk obat-obatan oral, krim, dan supositoria, yang dapat membantu meringankan gejala infeksi vagina, seperti infeksi bakteri dan jamur. Obat infeksi vagina oral sering tersedia melalui resep, tetapi banyak krim dan supositoria tersedia tanpa resep. Obat alami, seperti yogurt dan cuka sari apel, juga bisa digunakan sebagai obat infeksi vagina.

Infeksi bakteri pada vagina dapat disembuhkan dengan obat resep. Beberapa perawatan yang paling efektif adalah perawatan oral. Salah satunya, metronidazol, dapat diresepkan sebagai dosis tunggal atau dalam beberapa dosis selama tujuh hari. Ini bisa sampai 95% efektif, tergantung pada dosisnya. Pengobatan lain yang sangat efektif, klindamisin, hingga 94% efektif dan biasanya diresepkan dalam beberapa dosis yang diambil selama seminggu.

Meskipun obat infeksi vagina oral untuk infeksi bakteri sangat efektif, dokter biasanya merekomendasikan krim untuk pengobatan guna mengurangi efek samping. Misalnya, metronidazol oral dapat menyebabkan mual dan muntah, terutama jika seseorang meminum alkohol saat meminumnya. Klindamisin, di sisi lain, dapat meninggalkan tubuh wanita dalam kondisi sedemikian rupa sehingga infeksi jamur lebih mungkin untuk kambuh. Salah satu pengobatan alternatif untuk obat oral adalah metronidazol, tersedia dalam bentuk krim. Obat infeksi vagina ini efektif hingga 75%.

Infeksi jamur juga dapat disembuhkan secara oral, tetapi dokter biasanya menyediakan obat oral untuk mereka yang memiliki infeksi jamur yang dibawa melalui darah. Untungnya, ada banyak krim dan supositoria yang tersedia yang dapat mengobati infeksi jamur vagina. Banyak dari perawatan ini tersedia tanpa resep. Krim dan supositoria biasanya dimasukkan ke dalam vagina dan mungkin diperlukan untuk dioleskan selama beberapa hari. Penting bagi seorang wanita untuk memastikan dia memiliki infeksi jamur sebelum minum obat apa pun untuk memastikan dia menggunakan produk yang tepat untuk menyingkirkan infeksi.

Ada juga pengobatan alternatif yang tersedia sebagai obat infeksi vagina. Bakteri, lactobacilli acidophilus (L. acidophilus), dapat digunakan untuk membantu mencegah infeksi bakteri dan jamur berulang. Bakteri ini dapat dikonsumsi dalam bentuk tablet oral dan dapat membantu mengembalikan keseimbangan bakteri sehat dalam tubuh. Seseorang juga bisa makan yogurt atau susu yang mengandung L. acidophilus. Supositoria asam borat juga dapat digunakan untuk mengobati infeksi.

Perawatan lain yang dapat digunakan sebagai obat infeksi vagina untuk infeksi jamur dapat mencakup bawang putih, cuka sari apel, dan minyak pohon teh. Dalam beberapa kasus, tampon dapat direndam dalam zat ini dan dimasukkan ke dalam vagina untuk menerapkan perawatan. Beberapa juga merekomendasikan memasukkan yogurt yang mengandung bakteri yang sesuai ke dalam vagina. Sering kali, perawatan ini diterapkan selama beberapa hari sampai infeksi sembuh. Sebelum mencoba pengobatan semacam itu, sebaiknya hubungi dokter untuk memastikan infeksi akan diobati dengan benar.