Apa Model Chen?

Pada tahun 1994, ekonom Lin Chen menerbitkan model matematika yang dirancang untuk menggambarkan bagaimana tingkat suku bunga berkembang. Model Chen adalah model kurs pendek, juga disebut model tiga faktor, untuk menentukan bagaimana tingkat bunga akan berkembang di masa depan berdasarkan kurs pendek. Analis menentukan tingkat pendek dengan persamaan matematika yang melibatkan tingkat bunga tahunan untuk uang pinjaman dan periode waktu yang sangat singkat. Model Chen adalah model kurs pendek pertama yang memasukkan rata-rata stokastik dan volatilitas stokastik.

Di dunia keuangan, Model Chen membantu memprediksi suku bunga untuk membantu menentukan struktur harga untuk sekuritas, obligasi dan perdagangan saham, serta pengembalian investasi yang diharapkan. Ini adalah salah satu dari banyak teori dan model keuangan yang digunakan untuk memprediksi kondisi keuangan masa depan. Model Chen berusaha menghitung evolusi suku bunga di masa depan berdasarkan risiko pasar. Risiko yang digunakan untuk menghitung pengembalian yang diharapkan dan dengan demikian menetapkan harga adalah pengembalian pasar, prakiraan pengembalian pasar di masa depan, dan prakiraan volatilitas pasar.

Dengan Model Chen, Lin Chen berusaha menggunakan teori dan persamaan keuangan matematika untuk menjelaskan berbagai kemungkinan hasil di masa depan. Dengan mengubah variabel tertentu, ekonom dan profesional keuangan memiliki pandangan yang lebih baik tentang skenario risiko potensial. Dengan demikian, penetapan harga sekuritas, terutama sekuritas yang melibatkan penawaran harga beli atau lindung nilai berjangka, memungkinkan fluktuasi pasar dengan risiko kerugian yang lebih kecil. Toleransi risiko keamanan tertentu menentukan seberapa besar kemungkinan investor untuk membeli keamanan itu.

Investasi pendapatan tetap, juga dikenal sebagai sekuritas utang, dapat merugi karena perubahan suku bunga dan perilaku harga. Efek hutang atau investasi pendapatan tetap termasuk obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan, organisasi dan pemerintah. Investasi ini juga merupakan komponen utama dari portofolio lindung nilai. Investor dan perusahaan manajemen investasi sangat bergantung pada analisis pendapatan tetap menggunakan model matematika seperti Model Chen. Analis membuat rekomendasi untuk berinvestasi atau meneruskan sekuritas tertentu berdasarkan hasil analisis matematis tersebut.

Dasar utama untuk surat utang adalah meminjamkan uang dengan harapan pengembalian tertentu dalam waktu singkat. Misalnya, investor membeli obligasi dari perusahaan dengan harga diskon untuk menyediakan dana pinjaman bagi perusahaan untuk berbagai operasi. Ketika obligasi jatuh tempo, investor mengharapkan untuk menghasilkan jumlah tertentu berdasarkan suku bunga dan nilai nominal obligasi. Jika suku bunga menyimpang jauh dari kisaran perkiraan, investor mungkin tidak menyadari pengembalian penuh yang mereka harapkan. Model Chen berusaha memprediksi tingkat suku bunga di masa depan untuk membantu menilai risiko skenario semacam itu.