Olahraga teratur dapat meningkatkan kesehatan jantung dan pernapasan, membakar kalori, menjaga kesehatan tulang, meningkatkan tonus dan fleksibilitas otot, serta berkontribusi pada kesehatan fisik dan mental secara keseluruhan. Kebutuhan akan olahraga tidak berkurang seiring bertambahnya usia, tetapi kemampuan fisik umumnya berkurang, sering kali melarang bentuk-bentuk olahraga tradisional. Latihan kursi mungkin merupakan solusi yang baik untuk orang dewasa yang lebih tua. Latihan kursi terbaik untuk manula biasanya adalah yang meningkatkan detak jantung, melatih otot kaki dan lengan utama, meregangkan otot, dan meningkatkan keseimbangan. Latihan kursi dasar termasuk lingkaran bahu, angkat kaki, ikal bisep, dan jack melompat duduk.
Dibandingkan dengan latihan tradisional, latihan kursi untuk manula umumnya menghasilkan lebih sedikit keausan pada persendian, mengurangi kemungkinan jatuh, dan mengurangi kemungkinan kelelahan. Latihan kursi bisa menjadi pilihan yang baik untuk orang dewasa yang lebih tua yang mengalami kesulitan berdiri. Latihan ini juga mungkin bermanfaat bagi manula dengan gerakan terbatas karena radang sendi, atau mereka yang terbatas pada kursi roda.
Latihan aerobik atau kardio meningkatkan detak jantung, merangsang sirkulasi, dan membakar kalori. Latihan kardio secara teratur – 10 hingga 15 menit setidaknya empat kali seminggu – dapat menurunkan tekanan darah, sehingga mengurangi kemungkinan stroke dan penyakit ginjal. Contoh latihan kardio yang bisa dilakukan sambil duduk antara lain shoulder circle, arm gunting, tinju, leg raise, knee-to-elbow lift, dan duduk jumping jacks. Salah satu latihan kursi aerobik terbaik untuk manula adalah dengan bertepuk tangan mengikuti irama.
Latihan kekuatan dapat dengan mudah disesuaikan dengan latihan kursi untuk manula. Jenis latihan ini membantu orang dewasa yang lebih tua mempertahankan tonus dan kekuatan otot, dan membantu mengurangi pengeroposan tulang. Contoh latihan kekuatan yang bisa dilakukan sambil duduk antara lain angkat kaki, bicep curl dengan benda berbobot, dan latihan lengan isometrik. Umumnya, latihan isometrik adalah pilihan yang baik untuk membangun kekuatan otot karena mudah, efektif, dan tidak memerlukan peralatan tambahan. Isometrik mengadu satu kelompok otot dengan yang lain, seperti menekan telapak tangan dengan keras satu sama lain.
Latihan peregangan dapat membantu manula tetap lentur dan persendian mereka longgar. Contoh peregangan yang dapat dilakukan sambil duduk antara lain roll leher dan pinggul, peregangan lengan atas, dan fleksi tangan dan kaki. Berulang kali mengangkat jari-jari kaki dari lantai setinggi mungkin, sambil menjaga tumit tetap di tanah, adalah cara yang baik untuk meregangkan otot pergelangan kaki dan betis.
Latihan keseimbangan memperkuat otot inti dan dapat mengurangi kemungkinan jatuh. Misalnya, latihan keseimbangan bisa sesederhana mengangkat satu atau kedua kaki dari lantai sambil mencoba mempertahankan posisi tubuh. Orang yang cukup mobile dapat berdiri dan menggunakan kursi untuk berpegangan sambil melakukan semi-squat atau keseimbangan dengan satu kaki. Lansia juga dapat melakukan modifikasi pose yoga dan latihan pernapasan untuk melenturkan pikiran dan tubuh.