Belat gigi dapat digunakan untuk melindungi gigi dari gertakan, mengatasi gejala gangguan sendi temporomandibular (TMJ), atau untuk merawat gigi yang goyang dan tidak rata. Belat, juga dikenal dengan istilah seperti penjaga mulut dan malam, tersedia dalam berbagai gaya. Seorang dokter gigi dapat menyesuaikan belat untuk tujuan yang sangat spesifik, dan juga memungkinkan untuk membeli model generik. Beberapa saran dari dokter gigi dapat membantu untuk memilih opsi terbaik untuk menangani masalah gigi tertentu.
Pada pasien TMJ, splint gigi dapat menghilangkan rasa sakit dan tekanan pada malam hari. Pasien-pasien seperti itu mungkin cenderung menggertak dalam tidurnya, dan belat dapat menarik rahang agar sejajar dan mengurangi tekanan padanya. Ini dapat membatasi nyeri leher dan sakit kepala yang terkait dengan TMJ, dan dapat membuat pasien merasa lebih nyaman di siang hari.
Bruxism, atau penggilingan gigi, juga dapat diobati dengan belat gigi. Ini paling sering terjadi pada malam hari dan dapat merusak gigi serta mengiritasi pasangan. Penggunaan belat lainnya adalah dalam penanganan gigi yang longgar dan tidak sejajar, yang dapat diperbaiki dengan belat sementara untuk menstabilkannya. Belat dapat menahan gigi di tempatnya untuk mendorongnya tumbuh ke posisi yang tepat.
Pasien dengan masalah mendengkur dan apnea terkadang mendapat manfaat dari belat gigi. Dokter gigi mungkin perlu berkonsultasi dengan spesialis lain untuk menentukan apakah bidai akan membantu dengan menahan rahang dalam posisi netral. Pasien seharusnya dapat bernapas lebih mudah di malam hari dengan belat terpasang, dan mungkin juga melihat peningkatan dengkuran. Jika tindakan ini tidak berhasil, perawatan yang lebih agresif mungkin diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut.
Orang-orang dari segala usia bisa mendapatkan keuntungan dari belat gigi. Dengan anak-anak yang sedang tumbuh, pemeriksaan rutin diperlukan untuk memeriksa kecocokan belat dan kemajuan perawatan. Gigi tumbuh dengan cepat untuk anak kecil, dan sangat penting untuk memastikan bahwa bidai tidak mengganggu perkembangan mulut yang normal.
Penting untuk memasang belat gigi dengan benar. Jika tidak pas, mereka dapat menimbulkan masalah gigi dan mungkin menyakitkan. Splint gigi yang tidak terpasang dengan baik sulit dipakai, yang dapat membuat pasien putus asa yang mencoba untuk mematuhi rejimen pengobatan, dan dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang dengan mendorong gigi keluar dari tempatnya. Jika belat terasa tidak nyaman, pasien mungkin ingin meminta pemasangan baru.