Apa Jenis Makanan yang Berbeda dengan Kolin?

Kolin adalah nutrisi penting yang larut dalam air yang biasanya ditemukan dengan vitamin B. Nutrisi ini diperlukan untuk pembuatan neurotransmiter dan membran sel yang kuat, antara lain. Untuk mendapatkan nutrisi ini, individu dapat makan berbagai makanan yang kaya akan kolin, termasuk beberapa jenis daging, unggas, dan produk susu. Ada juga beberapa buah, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian yang dianggap sebagai sumber kolin yang baik.

Daging merupakan salah satu jenis makanan yang mengandung kolin. Hati sapi, khususnya, adalah salah satu sumber kolin terbaik. Hanya 3 ons (85 gram) hati mengandung lebih dari 300 miligram kolin. Ayam dan ikan juga sama-sama mengandung kolin tingkat tinggi. Keduanya juga rendah lemak dan kolesterol, dan umumnya dianggap lebih sehat daripada daging merah.

Telur biasanya juga memiliki banyak kolin. Nutrisi ini, bagaimanapun, sebagian besar ditemukan dalam kuning telur. Faktanya, kuning telur kering dianggap sebagai salah satu sumber kolin terbaik. Satu porsi kuning telur kering dapat mengandung lebih dari sepuluh kali jumlah kolin yang ditemukan dalam satu telur besar.

Lorong susu juga bisa menjadi sumber makanan yang baik dengan kolin. Susu skim adalah sumber kolin yang baik. Makanan susu lainnya dengan kolin termasuk keju ricotta, keju cottage, dan yogurt.

Beberapa buah juga mengandung kolin dalam jumlah yang layak. Buah beri, terutama raspberry dan blackberry, adalah beberapa jenis buah terbaik yang kaya akan nutrisi ini. Buah ara dan aprikot dianggap memiliki tingkat kolin yang tinggi juga. Anggur dan kismis juga mengandung sejumlah kecil kolin.

Makanan lain dengan kolin termasuk sayuran. Brokoli, kubis Brussel, dan bayam mengandung kolin tingkat tinggi, misalnya. Kacang hijau, bersama dengan kacang-kacangan tertentu lainnya, juga dianggap kaya akan nutrisi ini.

Para vegetarian bisa mendapatkan kolin yang mereka butuhkan dari pengganti daging yang terbuat dari kedelai atau tahu, yang terbuat dari susu kedelai. Kedelai dan kacang-kacangan tertentu adalah jenis makanan lain yang mengandung kolin. Pistachio juga memiliki banyak kolin, seperti halnya bibit gandum.

Karena daging dan telur adalah sumber utama kolin, vegetarian tertentu berisiko mengalami kekurangan kolin. Hal ini terutama berlaku untuk vegetarian ketat yang tidak mengonsumsi produk hewani sama sekali, termasuk telur dan susu. Meskipun dimungkinkan untuk mendapatkan cukup nutrisi ini dari buah-buahan dan sayuran, banyak vegan memilih untuk mengonsumsi suplemen yang mengandung kolin.