Apa Jenis Kabel Listrik yang Berbeda?

Kabel listrik mengacu pada sistem konduktor dan perangkat lain yang digunakan untuk membawa listrik. Berbagai jenis kabel listrik yang digunakan biasanya bervariasi menurut tiga faktor: tujuan, jumlah listrik yang akan dibawa, dan lokasi. Misalnya, rumah akan membutuhkan lebih sedikit daya daripada gedung kantor. Ini berarti bahwa sistem pengkabelan listrik yang sesuai biasanya akan mencoba memaksimalkan efisiensi energi dengan cara yang aman.

Kawat itu sendiri juga dikenal sebagai konduktor listrik. Biasanya terbuat dari tembaga dan bahan serupa lainnya yang bagus dalam mentransmisikan arus. Kawat biasanya diisolasi, untuk melindungi konduktor agar tidak rusak. Isolasi dapat dibuat dari bahan seperti plastik dan serat. Jenis isolasi yang digunakan biasanya tergantung di mana kabel listrik akan dipasang.

Ada standar internasional untuk jenis kabel dan kabel yang digunakan dalam sistem kabel listrik. Hal ini memungkinkan ahli listrik dan orang awam untuk mengetahui jenis kabel apa yang menyusun sistem kelistrikan. Misalnya, pelapisan warna digunakan untuk membantu mengidentifikasi kabel untuk tujuan keselamatan, pemasangan, dan perbaikan. Warna-warna ini, bagaimanapun, tidak sama di mana-mana. Misalnya, kabel berwarna coklat biasanya menunjukkan kabel hidup di negara-negara Uni Eropa, Australia, dan Selandia Baru. Sebaliknya, warna kuningan hitam digunakan untuk kabel ini di Amerika Serikat dan Kanada.

Kabel terdampar adalah jenis kabel listrik yang sering digunakan di rumah. Desain ini terdiri dari sejumlah kecil pengukur, kabel padat yang dililitkan di sekitar kabel pusat. Kawat yang terdampar dapat meningkatkan jumlah daya listrik yang dapat dibawa dalam kawat. Ini juga biasa digunakan karena fleksibel dan mudah dibentuk, yang ideal untuk memasang kabel listrik di belakang dinding rumah.

Sistem pengkabelan yang terletak di luar harus mampu menahan elemen. Isolator umum untuk kabel luar termasuk termoplastik. Isolasi pada sistem jenis ini juga harus tahan terhadap sinar ultra violet.
Sistem serat optik dan nirkabel, atau Wi-Fi, dapat mengubah masa depan kabel listrik di rumah tinggal. Misalnya, bahan kawat tembaga tradisional dapat digantikan oleh sistem serat optik, yang menggunakan pulsa cahaya untuk membawa arus listrik. Sistem Wi-Fi menggunakan gelombang radio yang dibawa melalui udara, dan diterima oleh konektor penerima pusat. Aplikasi ini sudah digunakan oleh beberapa komputer rumah untuk memungkinkan penggunaan Internet dan menggantikan kebutuhan akan modem dan banyak kabel penghubung.