Apa itu Wortel Liar?

Wortel liar, Daucus carota, adalah tanaman asli Eropa dan Asia yang telah diperkenalkan ke bagian lain dunia, termasuk Amerika Utara di mana ia telah dinaturalisasi dan tumbuh liar. Ini biasanya ditemukan di semua negara bagian AS kecuali Alaska dan Hawaii, dan semua Kanada kecuali Alberta dan wilayahnya. Wortel liar tumbuh subur di banyak kondisi tanah dan kelembaban dan tumbuh dengan mudah di mana vegetasi alami telah terganggu. Ini diklasifikasikan sebagai gulma berbahaya di banyak daerah di mana ia tumbuh.

Nama umum untuk Daucus carota, selain wortel liar, termasuk sarang burung, renda uskup dan, di Amerika Utara, renda Ratu Anne. Di Eropa renda Ratu Anne biasanya mengacu pada Anthriscus sylvestris, juga disebut peterseli sapi. Wortel liar adalah anggota dari Apaiaceae, juga disebut Umbelliferae, famili, dan berkerabat dekat dengan parsnip dan peterseli. Itu adalah nenek moyang dari wortel domestik yang sudah dikenal, yang secara botani dianggap sebagai sub-spesies dari Daucus carota.

Wortel liar biasanya merupakan tanaman dua tahunan, yang berarti tumbuh selama dua musim. Di beberapa daerah mungkin hidup selama lebih dari dua musim dan kemudian dianggap abadi berumur pendek. Tahun pertama, tanaman membentuk roset daun panjang yang terbagi halus, yang sangat mirip dengan bagian atas wortel domestik. Di bawah roset tumbuh akar tunggang yang panjang dan keras. Akarnya berbau seperti wortel yang dibudidayakan tetapi jauh lebih keras dan kurang beraroma.

Selama tahun kedua wortel liar menumbuhkan batang bercabang, yang tingginya bisa mencapai 40 inci (sekitar 100 cm). Daun yang tumbuh di sekitar batang dan cabang terbagi dan berenda, seperti halnya roset. Semua daunnya sedikit berbulu, begitu pula batangnya.

Bunga wortel liar biasanya berwarna putih, dan terdiri dari kuntum bunga yang dikumpulkan menjadi bunga besar, bulat, rata yang disebut umbel. Bunganya terkadang diwarnai dengan warna merah muda, dan memiliki satu kuntum bunga merah atau ungu di tengahnya. Setelah dibuahi, bunga itu berangsur-angsur menggulung menjadi bola yang kering dan kusut. Biji-biji kecil berwarna abu-abu kecokelatan menempel pada kusut yang kering. Mereka memiliki duri yang memungkinkan mereka untuk berpindah ke bulu atau bulu binatang atau burung apa pun yang menyentuh bunga kering.

Tanaman ini sangat umum di padang rumput tua, di sepanjang pinggir jalan, dan di mana pun vegetasi lain terganggu. Ketika terjadi di dekat penanaman wortel domestik dapat menjadi sarang hama serangga yang menyerang tanaman wortel domestik. Penyebarannya sangat mudah sehingga wortel liar dianggap sebagai gulma berbahaya di banyak daerah.