Apa itu Waterproofing Lantai?

Waterproofing lantai dicapai dalam banyak kasus dengan mengecat lantai beton dengan cat waterproofing. Cat ini adalah produk berbasis polimer yang mengisi pori-pori beton dan mencegah air merembes. Pekerjaan waterproofing lantai yang khas akan membutuhkan setidaknya dua lapis, dengan lapisan pertama dibiarkan kering secara menyeluruh sebelum aplikasi lapisan kedua. Waterproofing lantai biasanya dilakukan untuk mencegah kelembaban memasuki lantai basement.

Lantai yang tidak kedap air sering kali dapat merembes air melalui beton dan merusak penutup lantai. Dinding kadang-kadang terpengaruh oleh air yang mengalir melalui lantai dan merusak kancing dinding. Ini dapat menyebabkan kerusakan pada drywall dan cat, serta wallpaper. Dengan mengaplikasikan waterproofing lantai, masalah ini bisa teratasi.

Air ditempatkan di bawah tekanan ekstrim di bawah lantai basement dan akan cenderung mendorong lantai sampai menemukan jalan keluar. Cat waterproofing lantai mengatasi masalah ini bila diterapkan dengan benar. Waterproofing dapat menghambat aplikasi ubin karena mortar tidak menempel pada waterproofing. Untuk lantai beton yang akan menggunakan ubin, periksa petunjuk dan rekomendasi pabrikan untuk produk waterproofing lantai yang tepat untuk digunakan.

Untuk mengaplikasikan produk waterproofing lantai, lantai harus bersih dan kering. Sebagian besar cat anti air memiliki bau yang menyengat dan area tersebut harus berventilasi baik. Dengan menggunakan roller, aplikasikan waterproofing lantai dengan lapisan awal yang tipis, pastikan untuk mendapatkan cakupan penuh. Oleskan waterproofing ke dinding dan jika mungkin, cat beberapa inci ke dinding untuk menciptakan penghalang air yang mulus. Oleskan lapisan akhir sesuai dengan petunjuk produsen cat.

Banyak kontraktor berusaha menghalangi air memasuki lantai basement dengan memasang penghalang plastik di bawah lantai beton. Terpal plastik tipis diletakkan sebelum beton dituangkan. Plastik ini sering robek oleh berat beton atau oleh tanaman yang tumbuh di bawah beton dari waktu ke waktu. Sementara penghalang plastik dapat memberikan bantuan dalam membuat lantai kedap air, cat anti air konvensional juga harus diaplikasikan pada permukaan lantai.

Air adalah penyebab utama kerusakan lantai basement. Ini dapat menyebabkan kerusakan parah serta bahaya jangka panjang dengan membiarkan dan menyebabkan jamur tumbuh di dalam dinding dan di bawah lantai. Mengaplikasikan pelapis anti air pada lantai merupakan jaminan bagi pemilik rumah bahwa air tidak akan menjadi masalah di kemudian hari.