Sebenarnya, Velcro adalah merek dagang terdaftar yang menggambarkan merek khusus “pengencang kait dan loop.” Namun, nama produk telah terbukti sangat populer sehingga menjadi istilah umum untuk pengencang dua potong dengan kait nilon di satu sisi dan tikar loop di sisi lain. Velcro telah menjadi sangat populer di industri pakaian, sepatu, dan otomotif (antara lain) karena kemampuannya untuk memberikan cengkeraman yang kuat di bawah tekanan tetapi mudah lepas saat diperlukan.
Kisah Velcro dimulai dengan pendakian di hutan Swiss pada tahun 1948. Penemu George de Mestral memperhatikan bahwa ia dan anjingnya dilapisi dengan selubung biji cockleburr. Di bawah mikroskop, de Mestral menemukan bahwa selubung benih berisi banyak ujung dengan ujung berbentuk kait. Kait-kait alami inilah yang dengan keras kepala menempel pada jalinan longgar celananya dan bulu anjing itu. George de Mestral percaya bahwa perangkat pengikat yang terbuat dari desain kait dan loop serupa dapat menyaingi ritsleting logam dalam popularitas dan keserbagunaan.
Setelah beberapa upaya untuk membuat prototipe yang sesuai, de Mestral dan perancang kain Prancis akhirnya menemukan cara untuk menggunakan serat nilon di bawah lampu inframerah untuk membuat kait yang diperlukan. Serat nilon kusut juga akan membentuk bidang loop yang diperlukan untuk menyelesaikan proses perekat. Nama VELCRO dibentuk dari kata Perancis VELour(beludru) dan CROchet(kait). De Mestral secara resmi membentuk perusahaan Velcro di Swiss pada awal 1950-an dan menerima paten dari hampir setiap negara industri di dunia.
Velcro bekerja berdasarkan prinsip bahwa kait yang cukup di satu sisi pengikat akan menjadi kusut dalam loop yang cukup di sisi lain untuk membentuk ikatan yang sangat kuat. Menerapkan tekanan ke bagian velcro hanya dapat membuatnya lebih kuat karena lebih banyak loop dan kait terhubung. Namun jika hanya beberapa kait dan loop yang ditarik terpisah dengan paksa, sisa Velcro akan mengikuti dengan suara robekan yang khas. Bagian velcro yang ditahan di bawah tekanan, seperti sistem katrol, terbukti sangat kuat. Inilah sebabnya mengapa produsen sepatu sering menempatkan slot di mana penutup Velcro ditarik. Ketegangan tambahan dari katrol membuat ikatan tetap kuat.
Velcro juga populer di industri pakaian. Ikat pinggang dalam kostum, rok dan celana dapat dengan mudah disesuaikan dengan pengencang Velcro. Kostum dengan pengencang Velcro dapat dirobek dari tubuh dengan cepat di antara adegan. Industri lain menggunakan strip Velcro untuk menyimpan alat atau memasang bagian fiberglass ke bingkai. Patch besar Velcro dapat dengan mudah mendukung ratusan pound. Dompet dan ransel, di sisi lain, mungkin hanya membutuhkan contoh kecil untuk menjaga penutup dan bagian tetap aman. Praktis setiap orang dapat menemukan setidaknya satu produk di rumah atau mobil mereka yang menggunakan beberapa bentuk pengencang kait dan loop merek Velcro.