Tungau hamster adalah serangga kecil yang hidup di kulit hamster. Mereka menyebar melalui kontak dengan hewan atau pakan lain yang terinfestasi, sehingga tungau tidak jarang ditemukan pada hamster baru yang baru saja dibeli dari toko hewan peliharaan. Meskipun tungau tidak mematikan, tungau dapat membuat hamster tidak nyaman dan menyebabkan kerusakan permanen jika tidak diobati.
Ada dua jenis tungau hamster yang berbeda, dan keduanya memiliki efek akhir yang sama pada hewan. Beberapa tungau hidup di kulit dan memakan partikel mikroskopis yang terkumpul di dekat folikel rambut. Telinga adalah tempat paling umum bagi tungau jenis ini untuk berkumpul, karena mereka kemudian dapat bertahan hidup pada partikel yang terkumpul di dalam dan di sekitar telinga. Yang lain bersembunyi di bawah kulit, dan ini bisa lebih sulit untuk dihilangkan.
Saat hamster dihinggapi tungau, ia dapat menunjukkan beberapa tanda yang sama seperti hewan yang dihinggapi kutu. Hamster biasanya akan menggaruk tanpa henti pada rasa gatal yang disebabkan oleh tungau, dan melakukannya cukup banyak sehingga akan menyebabkan munculnya bercak kebotakan di seluruh bulunya. Pemeriksaan dekat pada hamster dan bulunya akan menentukan apakah tungau adalah masalahnya atau tidak. Tungau akan terlihat sebagai titik-titik hitam kecil yang mungkin tampak bergerak di permukaan kulit.
Hamster yang dihinggapi tungau hamster harus diisolasi sampai tungaunya hilang, karena tungau dapat dengan mudah menyebar. Perawatan dapat mencakup aplikasi semprotan yang dirancang untuk membunuh tungau tanpa membahayakan hamster. Semprotan tidak boleh dioleskan ke kepala hamster, tetapi dioleskan ke tubuh dan seluruh kandang.
Tungau hamster juga dapat dimasukkan ke dalam kandang melalui jerami, pakan, atau serpihan kayu yang telah terinfestasi. Jika hamster telah lama menjadi hewan peliharaan tanpa masalah dengan tungau, kemungkinan besar serangga tersebut masuk pada sesuatu yang ditempatkan di dalam kandang. Untuk memastikan bahwa hamster tidak terinfeksi kembali, Anda perlu membuang semua jerami dan serpihan kayu. Hamster dan kandangnya mungkin harus disemprot beberapa kali, sesuai petunjuk pada semprotan, yang akan membunuh parasit baru yang menetas dari telur serta tungau hamster yang ada. Jika tungau tidak dapat diatasi, konsultasikan dengan dokter hewan sebelum hamster mengalami kudis dan kerontokan bulu permanen.