Apa itu Tumor Adrenal?

Tumor adrenal adalah tumor kelenjar adrenal yang timbul dari korteks atau medula, dua bagian kelenjar. Tumor adrenal terbentuk ketika terjadi kelebihan sekresi hormon. Korteks adrenal dapat menghasilkan kelebihan aldosteron dan hormon steroid, dan medula adrenal dapat menghasilkan terlalu banyak katekolamin. Sekresi berlebih ini membentuk tumor adrenal, yang bisa jinak atau ganas, tetapi sulit untuk membedakan keduanya.

Kedua kelenjar adrenal terletak tepat di atas ginjal dan membantu melindungi tubuh dari stres. Banyak hormon berbeda yang disekresikan oleh kelenjar ini untuk membantu fungsi ini, tetapi bila sekresi dilakukan secara berlebihan, tumor dapat terbentuk. Korteks adrenal adalah bagian luar dari kelenjar yang menghasilkan hormon steroid dan aldosteron, yang bersama-sama mengatur fungsi tubuh dan jumlah garam dan air dalam tubuh. Medula adrenal adalah bagian dalam kelenjar yang menghasilkan adrenalin dan noradrenalin, bersama-sama disebut katekolamin, yang membantu tubuh merespons stres mendadak atau berat. Katekolamin mengatur keringat, pelebaran mata dan kegoyahan selama situasi stres.

Tumor adrenal biasanya hadir baik melalui CT scan atau presentasi gejala. CT scan perut dapat dilakukan karena berbagai alasan, dan tumor adrenal yang tidak terduga dapat terdeteksi jika kelenjar adrenal membengkak. Selain itu, kelenjar ini dapat menyebabkan gejala karena kelebihan sekresi hormon dari tumor.

Tumor adrenal dapat diobati dengan observasi jika tumornya kecil dan gejalanya ringan. CT scan dua kali setahun dapat memantau tumor kecil, tetapi tumor yang berukuran lebih dari empat sentimeter harus diangkat. Tumor jinak di bawah sepuluh sentimeter dapat diangkat dengan operasi laparoskopi, di mana sayatan kecil dibuat di perut, dan tabung panjang yang disebut port dimasukkan. Ketika tumor dianggap kanker, adrenalektomi terbuka, pengangkatan kelenjar adrenal, direkomendasikan. Ketika penyakit adrenal hadir di kedua kelenjar, pengangkatan kedua kelenjar adrenal harus dilakukan secara laparoskopi.

Kelenjar adrenal dapat diangkat karena alasan selain tumor korteks, medula atau kelenjar adrenal. Kanker adrenal atau massa adrenal yang menyebabkan nyeri atau nyeri tekan harus mengakibatkan pengangkatan salah satu atau kedua kelenjar adrenal. Kanker adrenal adalah kanker agresif yang sering menyerang organ terdekat seperti rongga perut, paru-paru, hati, dan tulang. Masalah adrenal lainnya adalah penyakit Addison, yang disebabkan oleh kurangnya produksi kortisol oleh kelenjar adrenal. Karena kortisol membantu tubuh merespons stres, kekurangan produksi dapat memiliki konsekuensi serius seperti kelelahan, kelemahan otot, tekanan darah rendah, perubahan kulit, depresi, dan masalah reproduksi.