Apa itu Trigon?

Nama trigonum berasal dari kata Latin trigonum, yang berarti segitiga. Biasanya digunakan sebagai deskriptor untuk bagian anatomi manusia yang berbentuk segitiga, tetapi paling sering digunakan untuk bagian saluran kemih. Ini juga digunakan untuk menggambarkan ruang di mana tiga atau empat sel tumbuhan bertemu.

Dalam anatomi manusia, kata “trigonum” digunakan untuk menggambarkan banyak hal. Ini bisa merujuk pada bentuk cusp pada beberapa geraham. Trigonum katoid adalah area segitiga di mana banyak otot bertemu di pangkal leher. Trigonum penciuman adalah bagian segitiga otak yang terhubung dengan indera penciuman. Jenis trigon lainnya adalah ruang di otak. Pembesaran atau kelainan mereka bisa menjadi tanda penyakit mental, seperti demensia atau skizofrenia.

Dari semua ini, area tubuh yang paling sering disebut trigonum terletak di kandung kemih. Ini adalah area di mana dua tabung dari ginjal, yang disebut ureter, bertemu dengan uretra, yang pada gilirannya mengarah ke kandung kemih. Area ini berbentuk seperti segitiga, sesuai dengan namanya, dan seluruhnya terbuat dari otot polos.

Area ini adalah bagian anatomi yang sangat sensitif. Saat kandung kemih terisi, itu membentang. Ini menciptakan sensasi “perlu pergi”, yang menandakan bahwa sudah waktunya kandung kemih dikosongkan. Salah satu sfingter urin, yang memotong atau memungkinkan urin mengalir, terletak di dekatnya.

Sfingter yang terletak paling dekat dengan trigonum tidak disengaja, artinya tidak di bawah kendali sadar. Sfingter lain, yang terletak paling dekat dengan lubang genital, adalah sfingter yang dikendalikan secara sadar oleh seseorang. Jika trigonum menjadi terlalu teregang, menandakan bahwa kandung kemih telah menjadi terlalu penuh, itu akan memberi sinyal pada sfingter involunter untuk segera melepaskan urin.

Terkadang trigonum bisa terinfeksi. Ini disebut trigonitus. Dinding trigonum akan terlihat bersisik, sehingga sangat menyakitkan untuk buang air kecil. Trigontius berbeda dari infeksi kandung kemih sederhana karena jauh lebih sulit untuk diobati, meskipun mungkin memiliki gejala yang sama persis.

Trigonitis lebih sering terjadi pada wanita daripada pria, meskipun penyebabnya tidak diketahui. Perawatan yang efektif masih sedang diteliti. Kursus antibiotik dapat bekerja untuk satu orang, tetapi tidak berpengaruh pada orang lain. Tidak seperti infeksi saluran kemih biasa, trigonitus dapat lebih teriritasi dengan minum jus cranberry.