Apa itu TENS Unit?

Unit Stimulasi Saraf Listrik Transkutan (TENS) adalah perangkat medis yang digunakan untuk mengobati rasa sakit dengan bertindak memblokir sinyal rasa sakit ke otak, atau untuk memicu produksi endorfin, tergantung bagaimana penggunaannya. Beberapa penelitian telah dilakukan dengan pasien yang menggunakan unit TENS, dan efektivitasnya masih menjadi bahan perdebatan. Beberapa pasien pasti mendapat manfaat dari penggunaan unit TENS, sementara yang lain tampaknya tidak merasakan apa-apa. Unit TENS harus digunakan di bawah pengawasan medis, karena penggunaan perangkat yang tidak tepat dapat berbahaya.

Untuk menggunakan unit TENS, bantalan elektroda kecil yang dipasang pada sadapan ditempatkan di lokasi nyeri dengan jarak setidaknya 2.5 cm di antara keduanya. Unit TENS dihidupkan, menghasilkan kejutan listrik kecil yang merangsang saraf di daerah tersebut. Intensitas, frekuensi, dan durasi kejutan dapat dikontrol di unit TENS dasar, yang dapat dirancang untuk dipakai sepanjang hari atau menjadi perangkat yang lebih besar untuk digunakan di kantor medis. Studi menunjukkan bahwa pada frekuensi tinggi, unit TENS memblokir sinyal rasa sakit ke otak, sementara frekuensi yang lebih rendah dapat merangsang pembentukan endorfin. Penggunaan unit TENS disertai dengan sensasi kesemutan ringan, tetapi tidak boleh melibatkan kontraksi otot.

Karena unit TENS menggunakan arus listrik, pengawasan yang tepat diperlukan untuk mempelajari cara menggunakannya dengan aman. Orang dengan perangkat listrik internal seperti alat pacu jantung tidak boleh menggunakan unit TENS sama sekali, dan pasien lain harus bekerja dengan dokter untuk mempelajari bagaimana, di mana, dan kapan menggunakan unit TENS. Elektroda tidak boleh ditempatkan di sekitar mata, hidung, atau mulut, atau dipasang di kedua sisi tengkorak. Unit TENS juga tidak dirancang untuk penggunaan internal, seperti bagian dalam mulut. Dengan pelatihan yang tepat, unit TENS dapat membantu menghilangkan rasa sakit, dan membantu pasien untuk menggunakan lebih sedikit analgesik. Saat membeli unit TENS, pastikan untuk membeli perangkat yang disetujui oleh lembaga pemerintah yang mengatur perangkat medis, seperti Food and Drug Administration Amerika Serikat.

Stimulator Otot Elektronik (EMS) adalah perangkat serupa, tetapi dirancang untuk tujuan yang berbeda; itu merangsang otot, bukan saraf, dengan lebih banyak listrik. Awalnya, unit EMS digunakan untuk mengobati atrofi otot dengan mengontraksikan dan melepaskan otot dengan lembut, dan terkadang disertakan dalam terapi fisik dan program pemulihan. Mereka juga telah diadopsi, bagaimanapun, oleh perusahaan kebugaran fisik, yang mengklaim bahwa menggunakan unit EMS dapat mengencangkan dan mengencangkan otot sekaligus mengurangi lemak tubuh. Unit EMS pasti akan berkontribusi pada tonus otot, tetapi mungkin tidak akan memenuhi klaim lain pada kemasan, dan juga bisa sangat berbahaya bila digunakan secara tidak benar.