Apa itu Teknologi Sidik Jari?

Teknologi sidik jari menggunakan sidik jari seseorang untuk mengidentifikasi dirinya melalui pemindaian sidik jari. Teknologi ini digunakan tidak hanya dalam sistem keamanan, tetapi juga di bidang ilmu forensik dan investigasi TKP. Bahkan dapat ditemukan pada gadget yang terdapat di rumah, seperti komputer laptop tertentu.
Setiap individu memiliki set sidik jari yang berbeda dari setiap individu lainnya di dunia. Ini sering disebut sebagai sidik jari biometrik. Biometrik adalah studi tentang bagaimana manusia berbeda satu sama lain berdasarkan faktor biologis, seperti bagaimana sidik jari setiap orang terbentuk secara berbeda. Bahkan kembar identik pun tidak memiliki sidik jari yang sama persis. Sidik jari seseorang seperti kartu identitas.

Untuk menggunakan pemindai sidik jari, orang tersebut meletakkan tangan atau jarinya di atas pemindai. Mesin kemudian memindai ujung jari untuk menghasilkan gambar garis kecil dan tonjolan yang membentuk sidik jari. Ini mengumpulkan gambar rinci dari sidik jari ini dan menyimpannya untuk digunakan nanti. Sidik jari terhubung ke nama orang untuk referensi di masa mendatang.

Pemindai sidik jari optik menggunakan titik cahaya kecil, seperti halnya kamera video rumahan, untuk merekam sidik jari. Pemindai kapasitif menggunakan arus listrik untuk membuat gambar. Keduanya mengirimkan jenis sinyal tertentu, cahaya atau listrik, yang merekam sebagian kecil dari sidik jari. Setelah seluruh sidik jari direkam, semua bagian kecil itu disatukan untuk membentuk sebuah gambar utuh.

Dalam menyelidiki suatu kejahatan, penyidik ​​mencari sidik jari yang tersembunyi. Sidik jari laten adalah sidik jari yang tertinggal yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang. Biasanya sidik jari tidak akan terlihat jelas, tetapi apa pun yang disentuh penjahat dengan tangan kosong akan memiliki sidik jari di atasnya. Penyidik ​​menggunakan debu, antara lain, untuk menemukan dan mengumpulkan sidik jari untuk identifikasi nanti. Nantinya mereka bisa membandingkan sidik jari yang dikumpulkan dengan sidik jari daftar tersangka.

Keamanan adalah area lain di mana teknologi sidik jari ikut bermain. Menggunakan pemindai sidik jari, sistem keamanan dapat mengizinkan atau menolak akses ke komputer atau pintu dengan memindai jari seseorang. Ini membandingkan pemindaian ini dengan database sidik jari resmi, dan jika tidak ada kecocokan maka orang tersebut tidak mendapatkan akses.

Kelemahan teknologi sidik jari adalah biayanya. Sementara sistem yang lebih kecil harganya turun, biaya pemasangan sistem keamanan untuk perusahaan besar yang sepenuhnya bergantung pada teknologi sidik jari akan menjadi mahal. Saat ini daerah tertentu dapat menggunakan teknologi sementara yang lain tetap dengan metode tradisional.