Apa itu Tanggung Jawab Perusahaan?

Tanggung jawab perusahaan adalah penilaian atas kegiatan yang dapat dimintai pertanggungjawaban secara hukum oleh suatu perusahaan di pengadilan. Di bawah undang-undang, individu dianggap bertanggung jawab atas tindakan mereka, tetapi korporasi adalah entitas, bukan orang, sehingga agak lebih menantang untuk membuat keputusan tentang tanggung jawab hukum bagi korporasi. Undang-undang dalam hal tanggung jawab perusahaan bervariasi di seluruh dunia dan beberapa kritikus mengklaim bahwa undang-undang tersebut telah menjadi sangat lemah di beberapa wilayah sebagai akibat dari tekanan dari perusahaan yang ingin menghindari tanggung jawab hukum.

Tanggung jawab dapat menjadi topik diskusi baik dalam kasus perdata maupun pidana. Perdebatan tentang tanggung jawab perusahaan melingkupi situasi ketika perusahaan dapat dianggap bersalah atas aktivitas karyawannya, termasuk tindakan dan kelalaian. Korporasi memang memiliki agen manusia yang dapat dimintai pertanggungjawaban atas hal-hal seperti penipuan, pelanggaran lingkungan, dan aktivitas lain yang melanggar hukum. Karyawan individu juga dapat dibawa ke pengadilan jika mereka secara langsung bertanggung jawab atas pelanggaran hukum.

Jika korporasi bertanggung jawab, ia dapat menghadapi denda dan kerusakan. Ini biasanya terjadi pada situasi seperti pelanggaran peraturan lingkungan, di mana lembaga pemerintah mengenakan denda pada perusahaan yang mencemari atau melakukan pelanggaran lingkungan lainnya, dan dalam kasus tanggung jawab produk di mana orang terluka atau terbunuh oleh sesuatu yang dijual perusahaan. Ada kemungkinan bahwa tokoh kunci yang terlibat dalam sebuah perusahaan dapat dimintai pertanggungjawaban di pengadilan dan dihukum penjara dalam beberapa kasus, seperti yang terlihat ketika eksekutif bersekongkol untuk melakukan penipuan. Dalam kasus ini, bagaimanapun, bukan korporasi itu sendiri yang bertanggung jawab, tetapi karyawan individu yang melakukan kejahatan.

Salah satu alasan orang bergabung adalah karena mereka ingin membatasi kewajiban dengan mengambil keuntungan dari cara hukum menangani kewajiban perusahaan. Pemerintah menyadari bahwa menghukum perusahaan dengan denda dan tindakan lain dapat berdampak menghukum orang yang tidak bersalah, seperti pemegang saham dan karyawan. Ini harus dipertimbangkan ketika memanggil perusahaan untuk mempertanggungjawabkan praktik bisnis dan kegiatan lainnya.

Hukum pertanggungjawaban bisa menjadi sangat kompleks. Pengacara yang berspesialisasi dalam topik ini biasanya dipanggil dalam kasus-kasus di mana tanggung jawab perusahaan dipertanyakan untuk memastikan bahwa semua aspek dari suatu kasus dipertimbangkan, sementara keputusan dibuat tentang bagaimana mengejarnya. Pemerintah setuju bahwa beberapa pemeriksaan diperlukan pada kegiatan perusahaan untuk melindungi masyarakat umum, pemegang saham mereka, karyawan mereka, dan lingkungan, tetapi menetapkan batas kewajiban itu dapat menjadi tantangan.