Taman kota juga dikenal sebagai ruang hijau karena menyediakan beberapa pohon, rumput atau tanaman di area yang terbuat dari beton dan trotoar. Taman kota dapat diakses oleh publik. Fasilitas yang ditawarkan oleh ruang terbuka hijau ini bervariasi tergantung pada masing-masing taman.
Taman kota yang lebih besar mungkin memiliki banyak pilihan rekreasi, seperti lapangan sepak bola atau bisbol, jalur perahu, dan lapangan tenis. Bahkan taman kota terkecil pun biasanya memiliki beberapa jalan setapak serta bangku atau meja piknik. Gagasan utama di balik memiliki taman umum di kota adalah untuk menyediakan ruang luar yang santai serta ruang untuk berjalan atau aktivitas kebugaran fisik lainnya. Taman kota yang lebih kecil mungkin terletak di tengah kondominium tempat tinggal atau di dekat gedung perkantoran. Taman kota lingkungan mungkin memiliki area bermain untuk anak-anak yang dilengkapi peralatan panjat dan set ayunan.
Beberapa taman kota cukup besar dan mencakup hutan dan lingkungan alam lainnya. Taman umum yang besar ini sering disebut taman kota. Mereka biasanya berkendara singkat dari daerah perkotaan. Taman kota ditemukan di seluruh dunia. Misalnya, Jardine Park di Richibucto, New Brunswick, Kanada, memiliki fitur berkemah di tepi sungai dengan fasilitas seperti pancuran, toilet, binatu koin, kayu bakar dan perapian serta kolam renang.
Monday Waterfall and Municipal Park, sekitar 15 menit dari Ciudad del Este (Kota Timur) di Paraguay, Amerika Selatan, memiliki air terjun alami dan hutan lindung. Jalan setapak, jembatan penyeberangan, dan balkon untuk melihat air terjun adalah beberapa fitur Taman Senin. Fasilitas piknik dan berkemah juga tersedia di sini bersama dengan air mancur, toilet, kafe, dan toko suvenir.
Central Park di New York City adalah salah satu taman kota paling populer di dunia. Diperkirakan 25 juta orang mengunjungi taman kota Amerika setiap tahun. Central Park memiliki kolam dan danau buatan serta kawasan hutan alam. Properti ini juga mencakup kebun binatang, gelanggang es, kolam renang, dan teater terbuka.
Taman lingkungan pertama kali menjadi populer di Amerika Serikat pada tahun 1900-an bukan untuk ruang hijau, melainkan sebagai cara untuk menciptakan pengalaman Amerika untuk memasukkan imigran. Taman kota awal ini menampilkan kegiatan bisbol, berenang, dan olahraga. Dengan meningkatnya pertumbuhan kota dan bangunan, taman lingkungan yang didanai pemerintah kemudian ditambahkan lebih banyak untuk alasan lingkungan. Lingkungan dengan taman keluarga yang terpelihara dengan baik membuat real estat lebih menarik bagi pembeli rumah, seperti halnya sekolah dan pusat perbelanjaan yang dekat.